PANGKALANKERINCI (HR)-Yayasan Pembinaan Muallaf Ar Risalah Pelalawan (YPMR) Kabupaten Pelalawan kini telah resmi menempati rumah baru bagi para mualaf yang ada di Kabupaten Pelalawan.
Sebelumnya YPMR tidak memiliki rumah tetap, dengan menumpang dan menyewa di beberapa lokasi YPMR melakukan kegiatanya.Lebih dari satu tahun, rumah mualaf yang berada di Jalan Putri Bilang Bungsu (Jalan Akasia, red) Kelurahan Pangkalan Kerinci Kota, Kecamatan Pangkalan Kerinci itu dibangun.
Disinilah, cikal bakal sentralisasi pembinaan bagi saudara baru yang memeluk agama Islam.
"Insya Allah tempat baru ini dapat memberikan motivasi bagi pengurus dalam melakukan pembinaan, khususnya para mualaf yang ada di Kabupaten Pelalawan," tutur Pimpinan YPMR Kabupaten Pelalawan, H Muhamad Gohan Matondang, Kamis (19/2).
Pria yang sebelumnya juga pengikut agama lain ini pun mengapresiasi dukungan berbagai pihak terhadap kelangsungan YPMR, satu-satunya yayasan yang konsen mengurus mualaf di Kabupaten yang dipimpin HM Harris ini.
"Kami sangat-sangat mengapresiasi atas dukungan yang diberikan pihak Kemanag Pelalawan dan Baznas, pihak yayasan sangat menyambut baik dukungan tersebut," ungkapnya.
Dikatakan Gohan, sejauh ini YPMR telah memiliki program sedekah S3. Program S3 ini merupakan program sedekah yang diluncurkan oleh yayasan, bertujuan menggalang dana dari para muhsinin untuk membantu pembinaan mualaf.
"S3 yang dimaksud, sedeqah sepuluh ribu saja (S3) perbulan, sedeqah seratus ribu saja per bulan, sedeqah satu juta saja per bulan dan sedegah sesuka hati saja per bulan. Program tersebut murni untuk membantu pembinaan mualaf se Kabupaten Pelalawan," katanya.
Gohan yang baru saja lulus CPNS ini mengungkapkan, setiap bulannya, rata-rata ada sebanyak 5 orang memeluk agama Islam.
"Sebulan paling tidak 5 orang yang bersyahadat memilih Islam sebagai agama mereka," ungkapnya.
Saudara baru yang masuk Islam atau mualaf ini sebut Gohan, perlu perhatian dan pembinaan. Kewajibannya tentu bagi seluruh ummat.
"Yayasan ini hadir menjadi perpanjangan tangan para muhsinin semuanya sebagai wadah berbagi dan melakukan pembinaan terhadap mereka," ujarnya.
Sejauh ini, Gohan menyebutkan YPMR baru mampu sebatas memberikan paket kepada mualaf berupa, biaya khitan, baju koko, peci, sarung, Al-Quran terjemahan, buku Iqra, santunan uang Rp 300.000 untuk muallaf laki-laki.
"Sedangkan untuk mualaf perempuan kita bantu mereka dengan memberikan mukena, jilbab, sarung, Al-Quran, Iqra, dan santunan uang Rp 300.000," sebutnya.
Gohan, bersama jajaran pengurusnya masih berharap Pemda Pelalawan, Kemenag dan perusahaan serta masyarakat Kabupaten Pelalawan dapat berpartisipasi dan mau menjadi donatur pada yayasan ini.
Sebelumnya, rumah Yayasan Pembinaan Muallaf Ar Risalah Pelalawan (YPMR) Kabupaten Pelalawan tersebut diresmikan langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kamenag) Kabupaten Pelalawan Drs H Zulkifli, pada Selasa (17/2) lalu.(grc/yuk)