JAKARTA (Riaumandiri.co) - Olahraga yang ideal bagi ibu hamil yakni, berjalan, berenang dan peregangan ringan. Mereka disarankan melakukan olah tubuh sederhana selama 30 menit. Olahraga selama hamil bermanfaat bagi ibu dan bayi yang dikandungnya.
Bagi ibu hamil yang rajin melakukan olah tubuh, rata-rata bayi yang dilahirkannya nanti tidak akan mengalami kelebihan berat badan hingga usia 5 tahun. Hanya saja, jenis olahraga aerobik dianggap kurang tepat karena dapat memicu sakit punggung pada ibu.
Latihan yang disarankan untuk ibu hamil adalah yang fokus pada perut bagian bawah. Cegahlah latihan fisik yang menguras tenaga, seperti mengangkat beban berat di punggung karena membahayakan kondisi tubuh, terutama pada trimester kedua dan ketiga. Untuk olahraga berkuda dan bela diri, ibu hamil berisiko terjatuh dan tergelincir, sehingga tentu membahayakan janin.
Sebelum menjalani olahraga tertentu, sebaiknya ibu hamil berkonsultasi ke dokter, terutama ibu yang mempunyai masalah tekanan darah, paru-paru, atau penyakit jantung. Berdasarkan data Cayuga Medical Centre, beberapa wanita hamil dapat mengalami gangguan kesehatan seperti diabetes, hipertensi. Konsultasi dengan dokter dapat menghindarkan risiko selama kehamilan. (wkc/vie)