TEMBILAHAN (RIAUMANDIRI.co) - Kasus bayi kembar dengan kondisi usus di luar kembali ditemukan di Kabupaten Indragiri Hilir. Kali ini menimpa anak pasangan Ramli dan Mila, warga Desa Rantau Panjang Kecamatan Enok. Mila melahirkan di ruang Kebidanan RSUD Puri Husada Tembilahan, Sabtu (14/1) pagi.
"Bayinya kembar, tapi satu di antaranya kondisi usus di luar tubuh bayi," ungkap Zulkifli, Kepala Desa Rantau Panjang kepada riaumandiri, Selasa (17/1).
Diceritakan, awalnya pada Jumat (13/1) istri seorang nelayan ini tiba-tiba sakit perut dan kesulitan melahirkan di desanya. Hingga akhirnya, keluarga serta masyarakat setempat mengambil keputusan untuk membawanya ke RSUD Puri Husada Tembilahan menggunakan speedboat, malam hari.
"Mereka dari keluarga tidak mampu, akhirnya masyarakat kita iyuran memberi sumbangan dan terkumpul sekitar Rp 1.800.000. Itulah yang digunakan keluarga bayi ini ke Tembilahan," terangnya.
Dari hasil pemeriksaan salah satu bayi tersebut harus dilakukan operasi. Namun, lagi-lagi terkendala biaya. "Saat ini saya masih membantu mengurusi pembuatan BPJS, ternyata rumit juga. Beda memang dengan Jamkesda," pungkasnya.
Reporter: Ramadana Chaniago
Editor: Nandra F Piliang