BAGANSIAPIAPI (HR)- Pemda Rokan Hilir menggelar konsolidasi pelaksanaan upaya khusus padi, jagung dan kedelai. Hal itu dilakukan dalam rangka mendukung program swasembada pangan nasional 2017, Rabu (18/2) di ruang aula Kantor Bupati.
Kegiatan dibuka langsung oleh Bupati Rohil H Suyatno. Katanya, konsolidasi yang dilaksanakan ini, sebagai langkah tekad mengembalikan kejayaan tempo dulu, di mana Rohil sebelum berpisah dari Kabupaten Bengkalis terkenal dengan swasembada pangan.
Turut hadir Wakil Ketua DPRD Djamiludin, Dandim 0303 Bengkalis, Letkol Arh Wachyu Dwi Ariyanto, LO upsus padi, jagung dan kedelai, Kementerian Pertanian Republik Indonesia, Ikhlas, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Riau, Zailani, Sekretaris Bakorluh Provinsi Riau, R Patrianov.
Juga dihadiri kepala di-nas, kantor, bagian di lingkungan Pemkab Rokan Hilir, camat se-Rohil, Danramil se-Rohil, Babinsa se-Rohil, serta PPL.
Bupati Suyatno menjelaskan, dengan gebrakan yang dilakukan Presiden Joko Widodo dapat meningkatkan swasembada pangan di Republik Indonesia. Selama ini Indonesia selalu mendatangkan beras dari negara-negara tetangga.
"Sementara Indonesia ini terkenal dengan negara agraris. Punya sumber daya alam yang luar biasa. Potensi-potensi yang luar biasa. Nah, kalau ini kita kelola dengan baik, Indonesia akan menjadi sebuah negara yang cukup makmur," ujar Suyatno.
Ditambahkan, semua stakeholder, mulai dari camat, kepala desa, PPL, Babinsa, Danramil, diminta Suyatno harus mendukung program ini, bahu membahu.
Rohil katanya juga mendapatkan tenaga penyuluh pertanian sebanyak 22 orang dibiayai dari Menteri Pertanian, yang akan ditempatkan di berbagai kecamatan.
Sebelumnya, dilaporkan konsolidasi ini merupakan tindak lanjut dari rapat yang sudah dilaksanakan, baik di tingkat nasional, maupun Provinsi Riau. Di antaranya membahas percepatan swasembada pangan.
Maksud dan tujuan untuk melihat langsung kesiapan Kabupaten Rokan Hilir sekaligus menyamakan persepsi, kesiapan dalam mensukseskan kegiatan strategis tersebut.
Dalam kesempatan itu dilakukan penandatanganan target kinerja pakta integritas, antara UPTD unit pertanian se-Kabupaten Rokan Hilir dengan Danramil se-Rohil, sekaligus penyerahan buku rekening bantuan langsung kepada gapoktan pertanian (adv/humas)