TAMBANG (RIAUMANDIRI.co) - Sampah yang berserakan di sepanjang jalan raya Pekanbaru-Bangkinang tepatnya di Desa Rimbo Panjang menjadi permasalahan baru bagi masyarakat yang ada di kawasan tersebut. Pasalnya, sampah itu sudah mengeluarkan bau busuk yang sangat menganggu kenyamanan warga.
Permasalahan sampah ini bukan yang pertama kali di Kecamatan Tambang, sebelumnya di Desa Tarai Bangun sudah lama mendapat masalah ini. Akan tetapi di Desa Rimbo Panjang, ini menjadi masalah baru yang muncul dan harus dicarikan solusi yang tepat.
Sampah tersebut diduga berasal dari masyarakat yang baru menghuni perumahan di desa itu, karena baru beberapa bulan terakhir muncul di pinggiran jalan raya tersebut.
Pjs Desa Rimbo Panjang, Zulkifli kepada riaumandiri mengakui permasalahan sampah ini sudah cukup meresahkan, apalagi menimbulkan bau yang tidak sedap. Sementara pihaknya dari kecamatan sudah menginstruksikan kepada desa yang terdapat banyak perumahan di sana agar mengelola sampah dan tidak membuangnya ke pinggir jalan raya.
"Sekira Dua bulan yang lalu kami juga sudah koordinasikan permasalahan ini dengan Dinas Kebersihan dan Kadisnya langsung turun ke sini serta membuat pemetaan daerah-daerah mana yang rawan sampah, seperti Rimbo Panjang, Kualu dan Tarai Bangun. Ya sampai sekarang belum ada eksennya," ungkap Zulkifli yang juga Sekretaris di Kantor Camat Tambang.
Kedepannya ungkap Zulkifli, pihaknya akan langsung berkoordinasi dengan desa-desa yang ada di kawasan tersebut, dan mencarikan solusinya.
Baca juga di Koran Haluan Riau edisi 16 Januari 2017
Reporter: Ari Amrizal
Editor: Nandra F Piliang