BANGKINANG KOTA (riaumandiri.co)-Untuk mewujudkan Pilkada Damai di Kabupaten Kampar, Polres Kampar menggelar coffee morning dan silaturahmi serta penandatanganan Deklarasi Kesepakatan Pilkada Damai, oleh Forkopimda Kampar bersama KPU, Panwaslu, pasangan calon bupati dan wakil bupati Kampar, tim sukses, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh adat, tokoh agama dan seluruh elemen masyarakat Kabupaten Kampar di Gedung Serbaguna Polres Kampar, Bangkinang Kota, Kamis (12/1).
Kegiatan ini dihadiri Pj Bupati Kampar Syahrial Abdi, Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata, Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri, Sekda Kampar Zulfan Hamid, Kasdim 0313 KPR, Wadan Yonif 132 Bimasakti, Ketua KPU Kampar Yatarullah dan Pimpinan Panwaslu Kampar Aprijon, semua pasangan calon bupati dan wakil bupati Kampar beserta ketua tim pemenangan.
Selain itu tampak hadir Asisten I Pemda Kampar Ahmad Yuzar, Kepala Kesbangpol Afrizal Abra, Kasatpol PP M Jamil dan beberapa pejabat Pemda Kampar lainnya serta insan pers di Kampar.
Kapolres dalam sambutannya mengungkapkan, Pilkada merupakan perwujudan dari keberlangsungan demokrasi, yang selayaknya disambut dengan suasana sukacita oleh seluruh lapisan masyarakat.
"Namun mengacu kepada pelaksanaan Pilkada di beberapa daerah lain, di mana sering terjadi pemaksaan kehendak untuk memilih salah satu paslon, penghasutan untuk melakukan hal-hal di luar aturan serta tindakan-tindakan lain yang dapat merusak tatanan masyarakat, akibat ego segelintir orang untuk kepentingan sendiri maupun kelompoknya," ujar Kapolres.
Ia melanjutkan, untuk menghindari dan mengantisipasi terjadinya pelanggaran tersebut serta terpeliharanya stabilitas Kamtibmas, maka inilah salah satu yang melatarbelakangi digelarnya silaturahmi dan Forum Pilkada Damai di Kabupaten Kampar.
"Selain itu kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mereduksi fanatisme tinggi dan berlebihan yang berpotensi menimbulkan konflik antar masyarakat," ungkapnya.
Dengan terjalinnya komunikasi yang baik dari para paslon, tim sukses dan penyelenggara Pilkada serta elemen masyarakat ini, diharapkan tidak terjadi hal-hal yang dapat memecah belah persatuan dan kerukunan masyarakat, sehingga suasana kondusif dapat terus terpelihara.
Sementara itu, Pj Bupati Kampar Syahrial Abdi dalam sambutannya menyatakan komitmennya untuk menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pilkada Kampar tahun ini, sebagaimana telah disepakati dan ditandatangani pada lembar Pakta Integritas saat pelantikannya sebagai Pj Bupati Kampar pada 11 Desember 2016 lalu.
"Saya komit untuk menjaga netralitas demi terwujudnya pilkada damai di Kabupaten Kampar. Dalam beberapa paslon pasti kita punya pilihan yang berbeda, tetapi persatuan tetap kita jaga, jangan sampai hancur persatuan dengan cara memburukkan paslon lain untuk memperbaiki kandidat pilihan kita," ujar Syahrial Abdi.
Setelah sambutan dari Pj Bupati, kegiatan dilanjutkan dengan pengukuhan anggota Forum Pilkada Damai Kabupaten Kampar tahun 2017, yang diawali pembacaan Surat Keputusan Bupati Kampar No 100/ Tapem/ 443 /2016 tentang pembentukan Forum Pilkada Damai tahun 2017. Setelah pembacaan Skep Bupati Kampar ini dilakukan pengambilan sumpah tentang komitmen melaksanakan Pilkada Damai yang dipandu Pj. Bupati Kampar dan didampingi rohaniawan.
Seluruh anggota Forum Pilkada Damai ini juga menandatangani Deklarasi Kesepakatan Pilkada Damai yang berbunyi :
Kami seluruh anggota Forum Pilkada Damai Kabupaten Kampar bersepakat:
1. Siap melaksanakan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Kampar tahun 2017 secara jujur, adil, santun, bermartabat dan damai.
2. Siap bekerjasama dengan penyelenggara Pilkada dan Pengawas Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Kab. Kampar tahun 2017.
3. Siap untuk menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif dan aman serta siap mewujudkan Pilkada Damai Kab. Kampar.
Kegiatan ini berakhir sekitar pukul 12.00 WIB, yang ditutup dengan sesi foto bersama dan makan siang bagi seluruh anggota Forum Pilkada Damai serta tamu undangan lainnya. Semua rangkaian acara berlangsung dengan aman, tertib dan lancar.