PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Pemerintah Provinsi Riau pada tahun 2017 ini kembali tidak menganggarkan dana desa bagi kabupaten. Kondisi tersebut dikarenakan belum maksimalnya dana bagi hasil (DBH) provinsi.
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pembangunan Desa (BPMBangdes), Sudarman mengatakan, walaupun Pemprov Riau tidak menganggarkan dana Desa di APBD 2017 ini, tapi dana dari APBN mengalami peningkatan. Untuk Provinsi Riau mendapatkan dana desa total sebesar Rp1,3 triliun.
"Tahun ini dana desa dari APBD tidak ada, tapi APBN menaikkan dana desa. Tahun lalu kita mendapatkan sekitar Rp900 miliar lebih. Untuk tahun ini Rp1,3 triliun," ujar Sudarman kepada riaumandiri, Senin (9/1) di Perkantoran Gubernur Riau.
Dijelaskan Sudarman, dana desa tersebut langsung ditransfer dari rekening pemerintah pusat ke rekening pemerintah kabupaten, dan selanjutnya kabupaten yang akan menyalurkannya ke rekening masing-masing desa.
Sudarman mengungkapkan, di Riau ada sebanyak 1.592 desa yang bakal menerima dana tersebut. Penyalurannya akan dilakukan sebanyak tiga tahap.
"Untuk besaran dananya itu setiap desa bervariasi, tergantung jumlah penduduk dan luas serta jangkauan daerahnya. Diperkirakan masing-masing desa menerima Rp600-Rp700 juta. Secepatnya akan ditransfer di triwulan pertama ini," ungkap Sudarman.
Baca juga di Koran Haluan Riau edisi 10 Januari 2017
Reporter: Nurmadi
Editor: Nandra F Piliang