PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Tumpukan sampah di sejumlah titik di Kota Pekanbaru masih saja terlihat sehingga menjadi pertanyaan bagi kalangan di DPRD Kota. Dewan menyoroti kinerja Instansi terkait, apa persoalan yang membuat tumpukan sampah kembali mengganggu kenyamaman masyarakat.
"Kita tidak tahu, apa lagi persoalan yang terjadi saat ini, sehingga tumpukan sampah kembali menggunung, sementara kita tahu, soal pengelolaan sampah sudah dikembalikan atau diambil alih oleh dinas, atau Pemko," kata Roni Amriel, Ketua Komisi IV DPRD Pekanbaru yang kembali mempertanyakan persoalan menumpuknya sampah ini, Senin (5/12).
Menurut Roni, sangat perlu dipertanyakan pada instansi terkait, seperti Dinas Pertamanan dan Kebersihan (DKP) kendala yang dihadapi mereka. Pihaknya merasa perlu mempertanyakan langkah dinas tersebut sebelum penumpukkan sampah ini menjadi persoalan baru.
Sementara itu, Kabid Kebersihan DKP Kota Pekanbaru, Zukarnain, saat dihubunggi mengakui menumpuknya sampah yang terjadi saat ini, dikarenakan terkendala di bagian pengangkutan. Armada angkutan sampah yang jumlahnya 13 unit, yang biasanya beroperasi tiap hari mengalami kerusakan.
"13 unit kedaraan pengakut sampah saat ini megalami kerusakan. Sehingga petugas belum dapat mengangkut sampah secara maksimal," kata Zulkarnain.
Selain itu kata Zulkarnain lagi, menumpuknya sampah disejumlah titik, dikarenakan jadwal pembuangan sampah oleh warga juga dinilai tidak tepat waktu.
Ulasan selengkapnya di Koran Haluan Riau edisi 6 Desember 2016
Reporter: Joni Hasben
Editor: Nandra F Piliang