PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Guna mensosialisasikan kegiatan peringatan Hari Antikorupsi Internasional (HAKI) yang akan digelar di Provinsi Riau 8-10 Desember mendatang, panitia penyelenggara HAKI Riau, terus melakukan persiapan-persiapan untuk mensosialisasikannya kepada masyarakat.
Asisten I Setdaprov Riau, Ahmad Syah Harrofie, mengatakan Pemprov Riau telah beberapa kali menggelar rapat koordinasi (rakor), peringatan Hari Antikorupsi Internasional 2016 dilaksanakan sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada publik terkait inisiatif yang tumbuh di masyarakat dalam pelibatan pada setiap upaya pemberantasan korupsi berbasis sumber daya yang dimiliki masing-masing.
"Kita terus memformat kegiatan HAKI ini dikemas sebagai bentuk ‘pesta rakyat’ yang disajikan oleh dan untuk semua masyarakat. Secara keseluruhan kegiatan disajikan dalam bentuk kegiatan edukasi Antikorupsi anak jujur, Rembuk integritas nasional II, Pameran pembangunan budaya integritas dan layanan unggulan," ujar Ahmadsyah Harrofie, didampingi kepala Biro Humas Setdaprov Riau Darusman, Selasa (22/11).
Tujuan Peringatan HAKI ini kata Ahmad Syah, untuk menumbuhkan inisiatif dari masyarakat dalam partisipasi setiap upaya pemberantasan korupsi, kedua meningkatkan peran serta Kementerian, Lembaga, BUMN, BUMD, Pemerintah Daerah, CSO dalam setiap upaya pemberantasan korupsi.
"Untuk itulah perlu terus di lakukan koordinasi bagi semua pihak, guna menumbuhkan rasa kepemilikan seluruh elemen masyarakat terhadap setiap upaya pencegahan korupsi dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki," jelasnya.
Masyarakat juga diharapkam bisa menginisiasi bentuk-bentuk partisipasi upaya pencegahan korupsi yang dilakukan secara berkelanjutan.
Ahmadsyah juga menambahkan, selain kegiatan tersebut, ada juga kegiatan lainya yaitu, Festival budaya lokal dan nasional, Seminar/Workshop/Diseminasi pencegahan korupsi untuk sektor politik, swasta, Apgakum, dan Pendidikan, dilanjutkan dengan peluncuran aplikasi "JAGA", Peresmian taman tunjuk ajar integritas, dan kegiatan pendukung lainnya.
Turut hadir pada rakor tersebut, perwakilan dari Kejaksaan Tinggi Riau, Telkom, Angkasa Pura II, LPP RRI, LPP TVRI, Bank Riau Kepri, para pejabat dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) serta pejabat Humas provinsi Riau dan kabupaten/kota.(nur)