PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Nasib mengenaskan dialami Erni (64) seorang lansia warga Kota Pekanbaru. Ia ditemukan tewas dalam kondisi tertelungkup di dalam parit, yang berada persis di depan kediamannya sendiri, di Jalan Cumi-cumi, Marpoyan Damai, Minggu (13/1) pukul 16.00 WIB. Kuat dugaan, peristiwa itu dipicu penyakit ayan yang sudah lama dideritanya.
Wanita malang yang sudah memiliki cucu tersebut diduga pingsan lebih dulu akibat penyakit yang dideritanya. Tetangga korban yang berada di sekitar lokasi pun terlambat memberikan pertolongan hingga akhirnya ajal menjemput korban.
Menurut Randi (23), saksi mata di lokasi kejadian, sesaat sebelum kejadian, korban sedang membersihkan rumput di rumahnya seorang diri. Sedangkan anak dan menantunya pergi keluar rumah mengajak cucu korban berenang. Saat itulah, di tengah kesibukannya membersihkan rumput, korban yang juga diketahui telah lama mengidap sakit ayan terpeleset ke dalam parit.
"Korban pingsan duluan. Kebetulan ada tetangga yang nggak sengaja melihat pas lewat di depan rumahnya. (korban) tak sempat ditolong, sudah meninggal dunia duluan," ungkapnya.
Disebutkan Randi, sebelum peristiwa yang merenggut nyawa korban terjadi, beberapa waktu lalu kejadian serupa pernah pula menimpa korban. Karena penyakit ayannya kumat, korban kecemplung ke dalam parit di depan rumah tetangganya. Hanya saja, waktu itu korban berhasil ditolong.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Bukit Raya, AKP Sihol Sitinjak menuturkan, kematian korban murni karena penyakit ayan yang dideritanya. Tak ada tanda-tanda kekerasan ditubuh korban. Jasad korban pun tidak dibawa ke RSUD Arifin Achmad dan rencananya akan segera dimakamkan oleh pihak keluarganya. (rtc/sis)