PEKANBARU (HR)- Tahun Baru Imlek 2566 tinggal menghitung hari saja. Di sepanjang Jalan DR Leimana yang merupakan pusat kampung Tionghoa Pekanbaru, terlihat semakin memerah dan meriah dihiasi ribuan lampion dan ornamen imlek lainnya.
Meski puncak perayaan Imlek baru akan dilakukan pada tanggal 19 Februari mendatang. Namun nuansa perayaan Imlek mulai terasa di sudut kota yang menjadi pusat aktivitas warga Tionghoa ini, lampion berwarna merah beraneka ukuran dipasang melintang di jalan tersebut dan di deretan rumah toko warga.
"Saya sudah pasang lampion ini sejak kemarin dan ini kami lakukan hampir disetiap jelang perayaan Imlek," kata Lusiana, salah satu pemiliki toko di Jalan DR Leimena, Senin (16/2).
Di daerah ini juga terdapat dua vihara yang selalu ramai dan juga sudah dihiasi berbagai lampion. Di antaranya Vihara Dharma Loka, yang berdiri sejak 52 tahun lalu dan rutin melakukan kegiatan sosial untuk menyambut Imlek.
"Menyambut Imlek tahun ini, pihak vihra akan biasa- biasa saja, karena waktunya bersamaan dengan Lunar 1-15. Oleh karena itu kita akan lakukan Doa bersama pada malam tanggal 18 Februari pukul 20.00 WIB dan pada hari perayaan tanggal 19 Februari juga akan dilaksanakan doa bersama pada pagi harinya pukul 09.WIB. Hal ini dilaksanakan agar semua kita sejahtera dan diberikan kesehatan," kata pengurus Vihara Dharma Loka Boby Saputra Wibowo.
Panitia Imlek bersama 2566 tahun 2015 yang membidangi media, Ket Jing mengatakan, dalam menyambut tahun baru imlek tahun ini beberapa kegiatan sudah dilaksanakan, di antaranya lomba mengarang dan seni kaligrafi Tionghoa. Selanjutnya juga sudah dilaksanakan bazar Imlek atau lomba penampilan seni budaya Tionghoa oleh sekolah- sekolah.
Selain bazar, lanjut Ket Jing, masih ada 2 kegiatan lagi yang akan dilaksanakan di Jalan DR Leimena, yakni detik-detik Tahun Baru Imlek 2566 pada Rabu ( 18/2 ) mulai jam 21.30 WIB dan Cap Go Meh pada 7 Maret mendatang.
“Kami akan menghadirkan beberapa artis top Pekanbaru, menampilkan atraksi banyak barongsai dan naga, jadi silakan hadir beramai-ramai,” kata Ket Tjing
Perayaan Imlek Bersama antar warga dari berbagai ormas Tionghoa, lembaga keagamaan dan lembaga pendidikan serta para tokoh masyarakat akan dilaksanakan di Hotel Furaya pada, Minggu (22/2 ). Selain hiburan dari artis, akan ditampilkan atraksi budaya Tionghoa yaitu barongsai, kilin, naga, tambur dan penampilan Dewa Rezeki - Chaisen yang akan membagikan angpao simbol kebahagiaan dan berkah terutama untuk anak-anak.(her)