NEW YORK (HR)–Zach Lavine membius penonton dengan aksi akrobatik di sela-sela pekan NBA All-Star 2015, Minggu (15/2). Alhasil rookie Minnesota Timberwolves itu menjadi pemenang kontes Slam Dunk tahun ini.
Lavine yang masih berusia 19 tahun mencetak poin sempurna (100) di babak pembuka, di mana ia berhasil memukau penonton yang memenuhi Barclays Center Brooklyn Nets Arena. Salah satu aksi terbaiknya adalah dengan gaya Under The Leg. Di mana pemain melakukan lompatan satu kaki bola yang umumnya dioper ke tangan non-dominan sesaat sebelum atau pada saat lepas landas.
Sementara di babak championship, ia mampu mengalahkan pemain Orlando Magic, Victor Oladipo yang juga sempat tampil memukau dengan gerakan Double Pump. Namun akhirnya para penonton kembali disajikan menarik oleh Lavigne. Ia melakukan gaya Alley Oop yang dibantu rekan setimnya, Andrew Wiggins.
Lavine merupakan pemenang termuda kedua di kompetisi Slam Dunk. Sementara, Kobe Bryant masih menjadi pemenang paling muda, ketika usianya masih menginjak 18 tahun. Tepatnya pada tahun 1997.
Kontes Slam Dunk ini adalah salah satu acara di All-Star Saturday Night. Sedangkan pertandingan All-Star akan digelar di seluruh kota di Madison Square Garden arena Minggu malam waktu setempat.(ozc/pep)