SIAK (RIAUMANDIRI.co) - Dalam rangka memperingati Hari Besar Islam 1 Muharrom 1438 H, Dewan Kerja Ranting (DKR) Bungaraya mengadakan Perkemahan Satu Muharram (PERSARAM),
14-15 Oktober 2016 kemarin di Taman Sri Wangsa Bungaraya. Ketua Panitia Abdussalam Firmansyah, Senin (17/10) mengatakan, Perkemahan 1 Muharram dilaksanakan anggota DKR dari tiga pangkalan, yakni pangkalan Penegak dari SMAN 1 Bungaraya, SMK Negeri 1 Bungaraya dan MA AL- Mutataqin Jatibaru.
"Alhamdulilah peserta Perkemahan 1 Muharram ini diikuti 21 Pangkalan yang berada di Kecamatan Bungaraya. Dari masing-masing pangkalan mengirimkan 1-4 regu,
baik regu putra maupun regu putri. Sehingga terdapat 25 regu putra dan 25 regu putri dengan maksimal 10 orang di tiap-tiap regunya," jelasnya. Lebih lanjut, kata Pandega Gerakan Pramuka Bungaraya yang aktif ini mengatakan,
perkemahan kemarin dibuka langsung Nurman sebagai Wakabinamuda, yang mewakili Ka Kwacab Siak yakni H Alfedri yang juga sebagai wakil Bupati Siak.
"Acara Perkemahan 1 Muharram ini terdiri dari 11 Pertandingan. Yakni, Pionering, Panorama dan Kaligrafi di hari pertama. Pada malam hari diadakan gebyar salawat yang dihadiri Mubtadiin sebagai penceramah agama dan penampilan hadrah dari Pondok Pesantren Al-Muttaqin Jatibaru.
Hadrah tersebut merupakan juara 1 se-Kabupaten Siak. Pada pagi hari diadakan simapore dan morse suara, setelah itu dimulai lah heking dengan pertandingan PBB, sandi, KIM, menaksir lebar, menaksir tinggi dan berakhir dengan hasta karya," jelas Abdussalam atau sering dipanggil kak Uus.
Dalam kegiatan heking berakhir dengan lima permainan di pos terakhir, dilanjutkan dengan upacara penutupan Perkemahan 1 Muharram dan pengumuman para pemenang.
"Untuk pemenang dibedakan menjadi dua kategori, yakni, tingkat penggalang sekolah dasar dan tingkat penggalang sekolah pertama. Alhamdulilah dalam acara perkemahan muharram yang kita lakukan berjalan dengan lancar,
untuk itu ke depan kami berharap perkemahan 1 muharram ini bisa terus dilaksanakan untuk meningkatkan ketaqwaan kita kepada tuhan yang maha esa dan untuk mendidik kader bangsa menjadi kader yang berbudi pekerti yang luhur," pungkasnya.(gin)