RIAUMANDIRI.co - Persoalan sampah saat ini memang menjadi permasahalah yang sangat serius, karena dampak buruknya untuk manusia sangat terasa. Tentu jika sudah begini daur ulang sampah harus ditingkatkan untuk mengurangi dampak buruk sampah. Namun ketika berbicara soal daur ulang sampah, hal yang merepotkan adalah proses untuk sekedar menyortir jenis sampah plastik, logam, dan organik seperti kertas atau sisa makanan.
Sebagai contoh jika Anda sudah pernah ke Jepang, botol plastik sederhana harus dipisahkan antara pembungkus dan tutupnya, yang nantinya akan didaur ulang dengan cara yang berbeda. Ya, ini merupakan proses yang rumit dan membuat orang-orang enggan untuk melakukan daur ulang sampah.
Namun hal berbeda terjadi di Perancis, dimana sebuah startup bernama Uzer telah berhasil menciptakan tempat sampah pintar yang beranama Eugene. Tempat sampah pintar ini dapat membatu orang menguraikan proses daur ulang secara menyeluruh. Pada dasarnya ini adalah tempat sampah yang datang dengan scanner barcode yang akan memindai objek yang akan Anda buang.
Jadi misalnya seperti dalam botol plastik yang telah disebutkan di atas, bisa menginformasikan pengguna bahwa bungkus dan tutup perlu dipisahkan dari botol plastik sebelum membuangnya. Atau dalam kasus benda yang lebih dari satu jenis bahan, seperti kemasan makanan yang mungkin mengandung kayu, plastik atau kertas, dan itu bisa memberitahu Anda bahwa bagian ini harus dibuang di tempat sampah umum, sementara bagian lain harus dilemparkan ke tempat sampah daur ulang.
Untuk melakukan semua hal tersebut, Eugene telah dilengkapi dengan aplikasi yang menyertainya sendiri, jadi jika Anda menggunakannya di rumah, Anda dapat melacak apa saja yang telah dibuang. Sayangnya untuk saat ini, Eugene masih dalam tahap prototipe, namun diharapkan dapat mulai dijual akhir tahun 2017 mendatang.(btk/ivn)