Rumah Mess Milik PT Petro Selat Ludes Terbakar Si Jago Merah

Sabtu, 14 Februari 2015 - 09:01 WIB
ilustrasi

SUNGAI APIT (HR)- Perumahan karyawan milik PT Petro Selat ludes terbakar si jago merah. Bangunan mess yang terbuat dari papan dan triplek, membuat api semakin berkobar dan tak bisa diselamatkan lagi.

"Kami sebagai masyarakat yang tak jauh dari perumahan karyawan PT Petro Selat kaget sekali melihat adanya kebakaran yang sangat luar biasa di kawasan tersebut. Ternyata mess karyawan terbakar api. Dalam waktu singkat mess tersebut ludes diamuk si jago merah," ujar salah seorang warga, Seno, Kamis (12/2).

Hal ini dibenarkan Kapolsek Sungai Apit, AKP Syafenil. Dikatakannya, peristiwa kebarakan ini diperkirakan sekitar pukul 10.00 WIB, dan disebabkan konsletnya listrik.

"Yang terbakar itu adalah mess karyawan PT Petro Selat. Sekitar 33 kamar ludes terbakar. Api bisa dipadamkan sekitar pukul 11.00 WIB. Walaupun api bisa dipadamkan, namun harta benda yang ada di dalamnya tidak bisa diselamatkan, karena api sangat cepat membakar mess. Mudahnya api merambat kemana-mana itu disebabkan bangunan mess berasal dari papan kayu dan triplek," jelasnya.

Lebih lanjut Safnil mengatakan, saat musim kemarau seperti ini diharapkan masyarakat agar bisa selalu waspada dalam segala hal. Terutama jangan sampai melakukan pembakaran lahan dan lain-lain.

"Kita berharap di musim kering ini jangan sampai ada warga yang melakukan pembakaran lahan. Kalau kedapatan masih ada yang melakukan pembakaran dengan cara-cara tersebut,  kita akan tangkap. Seperti yang sudah kita lakukan di Desa Busur menangkap salah satu warga yang melakukan pembakaran lahan," ungkapnya.

"Maka dari itu demi keselamatan kita bersama, mari kita bergandeng tangan untuk menjaga lingkungan kita agar bebas dari kebakaran. Untuk masalah konsletnya listrik, kepada semua masyarakat agar bisa menggunakan kabel listrik yang standar SNI. Jangan sembarangan saja untuk melakukan penyambungan arus listrik, agar tidak terjadi konslet," pungkasnya.(mg1)
 

Editor:

Terkini

Terpopuler