KUANTAN MUDIK (HR)-Petani di Lubuk Jambi, Kuantan Mudik yang lahan pertaniannya di tiga desa, Bukit Kauman, Aur Duri dan Kinali, mengusulkan agar dibangun jaringan irigasi pipanisasi dari sungai Padang Alai dan Bukit Kauman.
Ini mengingat dampak kerusakan lingkungan, air Sungai Kuantan yang digunakan sebagai air baku untuk mengairi ratusan hektare sawah di tiga desa yang tidak memungkinkan lagi digunakan mengairi persawahan masyarakat. "Selain mesin irigasi sering rusak, kondisi air yang mengairi ratusan hektare sawah masyarakat kondisinya sangat keruh," kata salah seorang warga, Ujang belum lama ini.
Apabila air baku dialihkan dari aliran Sungai Batangontan kondisinya akan lebih baik. Selain jernih, aliran sungai masih terjaga meskipun ada sejumlah rakit yang beroperasi beberapa waktu lalu. Petani berharap pemerintah segera membangun pipanisasi dari Sungai Batangontan. Kalau dilihat kasat mata sungai ini berada lebih tinggi dari areal persawahan, dan tinggal dibangun pipanisasi dengan sistem buka tutup. Ini bisa menyuplai air lebih banyak ke areal sawah masyarakat. (rob)