Bupati: Jangan Jadi Ajang Seremonial

Jumat, 07 Oktober 2016 - 10:07 WIB

TEMBILAHAN (RIAUMANDIRI.co) - Bupati Inhil H Muhammad Wardan membuka Jambore Pendidik PAUD Kabupaten Inhil 2016, Kamis (6/10) di Gedung Dharma Wanita Sungai Beringin. Kegiatan ini dihadiri Bunda PAUD Inhil Hj Zulaikhah Wardan, unsur Forkopimda, anggota DPRD, Camat serta Bunda PAUD Kecamatan se-Inhil.

Jambore Pendidik PAUD yang bertema 'Kita Sukseskan PAUD berkualitas dan terlaksananya program rintisan wajib belajar PAUD tahun 2017 di Kabupaten Inhil' ini diikuti 80 pendidik PAUD dari 20 kecamatan di Inhil.


Adapun perlombaan pada Jambore Pendidik PAUD, diantaranya lomba membuat Alat Peraga Edukatif (APE), Mendongeng dan Cerdas Cermat.
Bupati menyampaikan apresiasi dengan dilaksanakannya Jambore Pendidikan PAUD Tahun 2016, hendaknya tidak menjadi ajang seremonial.
"Diharapkan, dengan Jambore yang diisi berbagai perlombaan ini dapat memberikan manfaat kepada pendidik PAUD," harapnya.


Kedepannya, diharapkan kepada SKPD terkait untuk membuat program yang berdasarkan data yang benar sehingga tersusun program yang bagi bagi perkembangan dan kemajuan lembaga pendidikan dini ini.


"Penghargaan tingkat nasional yang telah diraih Bunda PAUD beberapa waktu lalu, hendaknya menjadi motivasi bagi perkembangan dan kemajuan PAUD di Inhil," katanya.


Sedangkan Bunda PAUD Inhil Hj Zulaikhah Wardan mengatakan, sejalan dengan telah dicanangkannya program PAUD berkualitas tingkat nasional, untuk itu dengan jambore PAUD ini merupakan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan pendidikan PAUD.


"Dimulai dari tenaga pendidik yang ada di desa-desa dengan cara memberikan beasiswa dan intensif sesuai dengan arahan Bunda PAUD Nasional melalui Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional RI," sebutnya.


Dipesankan, kepada lembaga PAUD yang ada di Inhil untuk bisa terakreditasi yang merupakan salah satu penunjang PAUD berkualitas.
Ditambahkan, dengan APE 90,1 persen berarti masih ada 5000 anak usia dini di Inhil yang belum terlayani dalam pendidikan PAUD, maka kedepan pada sudah ada gerakan rintisan wajib belajar PAUD itu harus sudah berjalan.(adv/humas).

Editor:

Terkini

Terpopuler