TEMBILAHAN (RIAUMANDIRI.co) - Bupati HM Wardan melayat ke kediaman H Raja Usman Draman, di Batam, Kepulauan Riau yang merupakan mantan Bupati Kabupaten Indragiri Hilir periode 1989-1994 yang wafat di usia 77 tahun, Senin (3/10).
H Raja Usman Draman yang menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Awal Bros, Batam pada Minggu (2/10) sekira pukul 17.15 WIB tersebut meninggalkan tiga anak dan dikebumikan di TPU Sei Tamiyang, Batam.
Bupati HM Wardan yang diwawancarai di rumah duka mengatakan almarhum H Raja Usman Draman merupakan sosok orangtua bagi masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), karena itu atas nama pemerintah daerah mengucapkan turut berduka cita sedalam-dalamnya atas wafatnya beliau.
Almarhum yang pernah menjabat Bupati Inhil pada masanya, tentunya masyarakat Inhil sangat merasakan kehilangan sosok beliau yang telah dianggap tokoh dan panutan yang memberikan contoh serta suri teladan baik bagi semua lapisan masyarakat Inhil.
Lanjutnya, apalagi beliau adalah seorang pemimpin yang dinilai memiliki hati, jiwa, perasaan yang sangat halus serta sangat disiplin dalam melaksanakan tugasnya. Apalagi lanjutnya dalam pola kepemimpinannya selama menjabat.
"Hubungan beliau selaku pimpinan dengan bawahan boleh dikatakan tidak ada skat, beliau memposisikan dirinya tidak hanya pemimpin tetapi sebagai orang tua, sebagai bapak sehingga setiap saat beliau selalu memberikan arahan, memberikan bimbingan, memberikan wejangan dalam melaksanakan tugas," cerita Wardan.
Untuk diketahui almarhum H Raja Usman Draman, yang pernah menjabat sejumlah posisi jabatan di Provinsi Riau diantaranya, tahun 1967 menjabat Pegawai Pemerintahan Prov Riau, 1968 menjabat Komando Operasi Harapan PU Riau, 1969 menjabat di Perusahaan Daerah Riau di Tanjung Pinang (Granit & Air Minum ), 1983- Walikota Batam, 1989- 1994 Bupati Inhil, 1994- Kepala Inspektorat Riau, 1995- Kepala Bappeda Riau dan pada tahun 1998 MPRI Utusan Riau.(adv/hms)