PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Sistem keamanan parkiran di Kantor Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Pekanbaru yang terletak di Jalan Sudirman, tidak terjamin. Ditambah, pengelolaan parkir dilakukan oleh petugas ilegal.
Hal ini dikeluhkan masyarakat dan nasabah. Seperti dialami Wendi Rusdianto (28), warga Kecamatan Rumbai Pesisir ini hendak melakukan pengurusan BPJS, Senin (3/10). Sekitar pukul 07.55 WIB dirinya telah datang ke Kantor BPJS, dan memarkirkan sepeda motor miliknya di depan ritel Alfamart yang bersebelahan dengan Kantor BPJS. Saat itu, tidak ada satupun petugas parkir yang terlihat.
Sekitar pukul 09.00 WIB, dirinya mendapati posisi sepeda motornya sudah berpindah di depan Kantor BPJS, yang notabene merupakan parkir motor khusus karyawan. Dua jam berselang, ketika hendak pulang, Wendi tidak lagi mendapati helmnya yang diletak di sepeda motor tersebut.
"Saya coba tanyakan ke pegawai Alfamart. Dari CCTv-nya, tidak mampu menjangkau perekaman. Lalu, saya diarahkan bertanya ke pihak BPJS-nya," ungkap Wendi.
Kemudian, Wensi mencoba menanyakan ke pihak BPJS Kesehatan. Malah, pihak keamanan mengatakan kalau mereka tidak berwenang terhadap keamanan barang-barang yang ada di kendaraan nasabah. Selanjutnya, dicoba diperiksa melalui CCTv milik BPJS.
Ternyata, kamera pengintai tersebut juga tidak mampu merekam kejadian yang ada di parkiran. Kamera yang terletak di sudut kanan atas kantor tertutup oleh spanduk yang ada di depannya.
"Bisa jadi, kalau sepeda motor yang parkir disini juga tidak terjamin keamanannya. Padahal nasabah yang parkir, membayar retribusi," katanya kesal.
Sementara, Lina (47), ibu rumah tangga warga Kecamatan Marpoyan Damai, juga telah sering mendengar tidak amannya parkiran Kantor Cabang BPJS Kesehatan ini. "Makanya saya memarkirkan kendaraan saya di Gramedia (yang terletak di seberang Kantor BPJS Kesehatan)," jelasnya menanggapi hal itu.
Sementara, pihak BPJS Kesehatan Cabang Pekanbaru, saat dikonfirmasi terkait hal ini, tidak satupun berada di tempat. Salah seorang pegawai yang bertugas di Bagian SDM BPJS Kesehatan, mengaku pihak yang berwenang memberikan klarifikasi tidak berada di kantor.
"Kanit (Kepala Unit) yang berwenang memberikan memberikan konfirmasi ke media, lagi izin. Anaknya sakit. Kacab (Kepala Cabang) lagi keluar. Ditunggu saja," kata Citra saat dihubungi.(dod)
Editor: Nandra F Piliang