SIAK HULU (RIAUMANDIRI.co)- Kepala puskesmas dari 23 puskesmas biasa dan 8 puskesmas rawat inap yang ada di seluruh kecamatan di Kabupaten Kampar, mengunjungi Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE) di lokasi pertanian terpadu, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu. Mereka melihat secara langsung bagaimana pembuatan RTMPE dengan menggunakan lahan 1.000 meter bisa mendapatkan Rp25 juta per bulan, Kamis (29/9).
Sesungguhnya untuk menjadi seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang sejahtera ekonominya, tidaklah cukup hanya dengan mengandalkan gaji semata, kita perlu usaha lebih dengan menjadi ASN yang entrepreuneur. Salah satunya dengan memiliki RTMPE, bukan berarti mengerjakan sendiri tapi memberdayakan masyarakat miskin untuk pelaksanaan RTMPE tersebut demi mendapatkan penghasilan yang lebih banyak lagi agar mencapai kesejahteraan.
Demikian dikatakan Bupati Kampar, Jefry Noer saat memberikan arahan di lokasi RTMPE Kepada para kepala puskesmas (kapus) yang hadir pada kesempatan tersebut.
"Sesungguhnya di dalam hidup ini, Allah telah memberikan banyak kemudahan dalam menjalankan usaha. Untuk itu sebagai manusia kita perlu berfikir dengan baik dan berusaha agar apa yang kita lakukan bisa berhasil sebagaimana yang kita harapkan. Makanya sebagai ASN kita harus kreatif dan membuka mata untuk membuat peluang usaha," ujar Jefry.
Untuk itu Jefry mengimbau seluruh kapus di Kampar, agar membuat RTMPE di lokasi puskesmas masing-masing yang juga akan bermanfaat untuk memberikan motivasi Kepada masyarakat yang ada di sekitar, agar mau mengubah nasib guna meningkatkan ekonomi lebih baik lagi
"Oleh sebab itu saya minta kepada seluruh kepala puskesmas untuk bekerjasama menjaga kesehatan seluruh masyarakat yang ada di Kampar, agar nantinya bisa sehat dan bisa melaksanakan program RTMPE dengan baik dan secara langsung bisa meningkatkan perekonomian masyarakat tersebut," harap Jefry.
Pada kesempatan tersebut, Jefry juga berharap kepada Kepala Dinas Kesehatan, agar menempatkan petugas kesehatan secara merata di tiap puskesmas, agar nantinya pelayanan yang diberikan kepada masyarakat bisa dilakukan secara maksimal. (adv/humas)