JAKARTA (RIAUMANDIRI.co) - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menargetkan posisi 3 besar perolehan suara pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 mendatang. Pencapaian itu sudah pernah diraih pertai berlambang Kabah tersebut pada Pemilu 1999 dan 2004.
“Target itu tidak muluk-muluk karena PPP pernah meraihnya pada dua kali pemilu di era reformasi, yaitu Pemilu 1999 dan 2004. Jadi kami ingin merebut kembali posisi itu,” kata Wakil Ketua Umum DPP PPP Arwani Thomafi kepada wartawan saat menjelaskan rencana pelaksanaan Mukernas I PPP di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (29/9).
Muktamar yang akan digelar 3-5 Oktober di Jakarta dan pertama kali dilaksanakan pasca Muktamar islah beberapa bulan lalu, jelas Arwani, adalah langkah melakukan konsolidasi untuk mencapat target 3 besar tersebut.
“Salah satu agenda Mukernas I adalah membahas konsolidasi organisasi dalam menghadapi Pemilu 2019 dan Pilkada Serentak 2017,” jelas Arwani didampingi Wakil Ketua dan Wakil Sekretaris Mukernas I PPP Achmad Baidowi dan Dony Ahmat Munir.
“Muktamar I PPP bertujuan untuk membahas konsolidasi organisasi, kaderisasi dan rekrutmen keanggotaan untuk merealisasikan target 3 besar pada Pemilu 2019,” sambung Arwani.
Nada optimis juga dilontarkan Achmad Baidowi. Berdasarkan pengalaman pada pemilu 1999 dan 2004, untuk mencapai target 3 besar itu bukanlah hal yang mustahil. “Target 3 besar itu bukanlah hal yang mustahil untuk dicapai,” jelas Baidowi yang baru saja dilantik sebagai anggota DPR PAW itu.(sam)
Selengkapnya di Koran Haluan Riau edisi 30 September 2016
Editor: Nandra F Piliang