BUKITTINGGI (RIAUMANDIRI.co)-Gempa berkekuatan 4,0 skala Richter mengguncang Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Selasa (27/9), sekitar pukul 12.38 WIB.
Informasi yang dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Padang Panjang, pusat gempa berada di koordinat 0,24 lintang selatan dan 100,41 bujur timur atau tujuh kilometer timur laut Bukittinggi dengan kedalaman 10 kilometer.
Kepala Stasiun Geofisika Kelas I BMKG Padang Panjang Rahmat Triyono yang dikonfirmasi dari Bukittinggi mengatakan, gempa dengan kedalaman hiposenter dangkal itu merupakan aktivitas sesar Sumatera, tepatnya segmen Sianok.
"Gempa dilaporkan dirasakan di wilayah Bukittinggi dan Padang Panjang," ujarnya.
Ia menyebutkan, setelah gempa pertama, terjadi gempa susulan berkekuatan 3,0 skala Richter pukul 12.45 WIB di koordinat 0,35 lintang selatan dan 100,29 bujur timur atau 11 kilometer barat daya Bukittinggi.
"Gempa dapat terjadi sewaktu-waktu, jadi kami harap warga tidak panik dan selalu waspada," tambahnya. Sementara, gempa tersebut dirasakan cukup kuat oleh warga Bukittinggi dan sekitarnya.
Salah seorang warga Bukittinggi Novelly (57) mengatakan, guncangan gempa terasa kuat selama tiga detik pertama.
"Karena guncangannya sangat terasa, saya langsung ke luar rumah dan warga lainnya yang kebetulan di dalam rumah juga ikut ke luar," katanya.
Menurutnya, gempa tersebut tidak menimbulkan kekhawatiran berlebihan karena usai gempa warga sudah kembali ke dalam rumah masing-masing.
Warga lainnya di wilayah Kabupaten Agam Timur, Debi menyebutkan, gempa juga dirasakan cukup kuat di daerahnya.
"Awalnya guncangan gempa memang terasa cukup kuat, namun karena berlangsung sebentar, warga tidak tampak panik meski beberapa saat usai gempa masih berada di luar rumah," ujarnya. (ant/azw)