PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Hasil maksimal kembali dipersembahkan kontingen Riau, yang berjibaku dalam ajang PON XIX Jawa Barat. Kali ini, hasil itu ditorehkan petembak junior Riau, Puti Mardhatila. Turun di nomor air pistol Puti Junior Putri Perorangan 10 meter, remaja berusia 19 tahun itu sukses menyumbangkan medali emas untuk Riau. Hasil yang dicapai Puti, terhitung luar biasa. Pasalnya, selama ini nomor itu selalu didominasi petembak dari Pulau Jawa.
Dalam lomba kemarin, Puti sukses meraih nilai terbaiknya dari 20 kali menembak, dengan total nilai 196,6. Selama pertandingan berlangsung Puti bersaing ketat dengan petembak dari Bali, Luh Gede Rismayanti, dengan total nilai 191,1. Sedangkan medali perak diraih petembak dari DKI.
"Senang sekali bisa dapat emas," ungkap Puti, usai bertanding di Venue menembak KONI, Ciamis, Jabar, Jumat (23/9). Pada sesi pertama dan kedua, Puti sempat tertinggal di urutan 6. Namun lambat laun, Puti terus tampil tenang dan selalu memperbaiki hasil tembakannya.
Pelatih menembak Putri Riau, Bari Agustin, menjelaskan bahwa Puti memang sudah diprediksi meraih emas. Dari setiap sesi latihan, hasil yang ditorehkan remaja itu selalu maksimal. Pada saat pertandingan, mulai dari penyisihan hingga final, Puti bisa tampil tenang dan memaksimalkan setiap nilai yang diraihnya.
"Penampilannya bagus luar biasa, di latihan juga bagus, dan saya berkeyakinan Insya Allah dapat dan Alhamdulillah dapat emas," ujar Bari, yang juga atlet menembak Putri Riau ini.
Terpisah, Sekretaris Perbakin Riau, Sudarman Umar, yang langsung menyaksikan pertandingan, bersyukur atas tambahan emas dari Puti. "Alhamdulillah akhirnya Puti sukses meraih emas. Saya melihat dia begitu tenang dalam setiap sesi dia menembak," ujar Sudarman.
Cabor menembak hari ini memang kembali berjaya menambah perbendaharaan medali bagi Riau. Sebelumnya, Ketua Perbakin Riau, Dedi Handoko, memprediksi cabang menembak akan memenuhi target tiga medali emas, walaupun sebelumnya target dari dua atlet putri senior gagal meraih medali.
Selain Puti meraih emas, nomor beregu putra, Totok, Sugiono dan Safrin, turun di nomor standar pistol 25 meter berhasil meraih medali perak. Dengan demikian menembak sementara meraih 2 emas, 3 perak dan 1 perunggu. Ditargetkan kembali hari ini menembak akan kembali menyumbangkan medali dari penembak putra.
Tambahan satu medali emas dari Puti ini memperkokoh posisi Riau tetap berada di urutan 7 klasemen sementara PON XIX Jabat, dengan torehan 9 emas, 20 perak dan 12 perunggu.
Untuk hari ini, beberapa nomor cabaor kembali akan bertanding, diantaranya, menembak, angkat berat, panahan, dan Taekwondo. Sedangkan cabor yang telah menyelesaikan pertandingannya, pada Jumat kemarin, seperti Dayung di nomor dragon boad gagal meraih medali. Dan target Dayung semula lima emas hanya mampu menyumbangkan dua emas. (nur)