BANGKINANG (RIAUMANDIRI.co) - Setelah memastikan menerima surat keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat dan DPP Partai Hanura, pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kampar periode 2017-2022, Muhammad Amin-Muhammad Saleh akan melakukan pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kampar, Kamis (22/9) sore besok.
Pasangan Muhammad Amin-Saleh mengantongi SK DPP Partai Demokrat Nomor 296/SK/DPP PD/IX/2016 tentang Calon Bupati dan Wakil Bupati Kampar Provinsi Riau periode 2017-2022 tanggal 20 September 2016 yang ditandatangani Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono dan Sekretaris Jenderal Hinca Panjaitan, SH.
Sementara SK DPP Partai Hanura Nomor SKEP/B/092/DPP-Hanura/IX/2016 tentang Calon Bupati dan Wakil Bupati Kampar Provinsi Riau Periode 2017-2022 tanggal 21 September 2016 yang ditandatangani oleh Plh Ketua Umum Dr H Chairuddin Ismail,SH,MH dan Sekretaris Jenderal Dr Berliana Kartakusumah.
Muhammad Amin kepada wartawan usai melakukan pertemuan dengan Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Riau di Kantor DPD Partai Demokrat Riau di Jalan Arifin Achmad, Pekanbaru Rabu (21/9) sore mengungkapkan, dirinya bersama bakal calon wakilnya Muhammad Saleh akan mendaftar ke KPU Kampar Kamis (22/9/2016) pukul 15.30 WIB.
Sebelum mendaftar, Muhammad Amin Kamis (21/9) pagi akan berziarah ke makam almarhum ibunya di Desa Pulau Permai Kecamatan Tambang. Kemudian sekitar pukul 10.00 WIB Amin bersama Saleh akan berkumpul bersama massa pendukungnya dan tim pemenangan di Pondok Pesantren Islamic Centre, Kampar Timur sekaligus dilepas menuju Bangkinang.
Usai sholat zuhur Amin-Saleh dan ribuan massa pendukungnya akan bergerak ke Bangkinang sekitar pukul 13.00 WIB dan langsung singgah di Kantor DPC Partai Hanura Kampar di Jalan Prof M Yamin, SH, Bangkinang dan dilanjutkan ke Kantor DPC Partai Demokrat Kampar di Jalan Letnan Boyak, Bangkinang.
Dari Kantor DPC Demokrat Kampar pasangan Amin-Saleh akan diarak keliling Kota Bangkinang sebelum menuju Kantor KPU Kampar.
Dirinya berharap kepada semua simpatisan, elemen masyarakat ikut bersama mengantarkan Amin-Saleh ke KPU Kampar. Ketua Ikatan Alumni Pondok Pesantren Darussalam (IKAPD) Batubersurat itu juga mengajak masyarakat tetap menjaga silaturahim meskipun persaingan di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kampar dimulai.
"Ini sudah mulai babak baru perpolitikan Kampar, mari jaga kebersamaan, jangan saling gesek dan gosok karena politik bagian dari demokrasi. Jangan sampai adu mulut selisih paham dalam membangun Kabupaten Kampar," ucap Amin.
Sementara itu Tim Sukses Amin-Saleh H Syafrizal mengungkapkan, Amin-Saleh sengaja dilepas di pondok pesantren karena Amin merupakan mantan santri. "Muhammad Amin adalah sosok pemimpin yang lahir dari seorang santri, dia tujuh tahun di pondok pesantren," beber mantan Ketua DPRD Kampar ini. (ari)
Selengkapnya di Koran Haluan Riau edisi 22 September 2016
Editor: Nandra F Piliang