DUMAI (RIAUMANDIRI.co) - Segenap masyarakat Riau bersuku Minang di Kota Dumai, diingatkan untuk mendukung pembangunan yang dilaksanakan pemerintah di kota pelabuhan tersebut. Sebab, pada akhirnya, yang akan menikmati hasil pembangunan itu adalah masyarakat.
Dukung Imbauan itu disampaikan Sekretaris Umum Ikatan Keluarga Minang Riau (IKMR), Marjoni Hendri, saat melantik pengurus IKMR, Ikatan Wanita Minang Riau serta Ikatan Pemuda Minang Riau (IPMR) KOta Dumai, Sabtu (10/9) di Hotel Grandzuri.
Dalam kesempatan itu, Amrizal dipercaya memimpin IKMR Kota Dumai. Sedangkan Ketua IWMR Dumai dipercayakan kepada Ema Deri dan Ketua IPMR Dumai disandang Rudi Junaidi. Prosesi pelantikan berjalan meriah. Selai pejabat di Kota Dumai, Riau dan Sumatera Barat, ribuan masyarakat Riau bersuku Minang di Kota Dumai, tampak ikut hadir memenuhi lokasi acara.
"Mari membangun negeri dengan menjaga persatuan dan kesatuan. Hal tersebut sangat mendukung pembangunan yang sedang digalakkan pemerintah," ujar Marjoni membacakan sambutan Ketua Umum IKMR, H Basrizal Koto.
Dikatakan, hingga saat ini IKMR telah berumur 47 tahun. Sebelumnya, organisasi paguyuban urang awak itu bersama IKSB (Ikatan Keluarga Sumatera Barat).
Dengan umur yang sudah dewasa, sudah selayaknya masyarakat Riau bersuku Minang menjadi bagian dalam mengisi dan berperan serta dalam pembangunan di Bumi Lancang Kuning.
"Jika pembangunan berhasil, yang akan menikmatinya adalah kita sendiri. Makanya tetap jaga kekompakan dengan mengesampingkan isu-isu yang bakal memecah belah kita nanti," ingatnya.
Sedangkan Wako Dumai H Zulkifli AS dalam sambutannya mengatakan bahwa Kota Dumai termasuk memiliki masyarakat yang sangat heterogen. Baik dari segi ras, suku, budaya dan agama. Namun, dengan heterogen yang terikat dalam paguyuban sangat memberi nilai positif terhadap pembangunan.
"Mari berasama-sama membangun Kota Dumai dengan tetap menjaga toleransi sesama. Sehingga pergesekan di antara masyarakat dapat diminimalisir," ajaknya.
Prosesi pelantikan ketiga ormas tersebut, dihadiri sejumlah undangan. Baik dari Provinsi Riau, Sumatera Barat serta undangan dari Kota Dumai sendiri. Di antaranya tampak Staf Ahli Pemprov Riau Arlizman Agus, Wakil Ketua DPRD Riau Sunaryo, unsur Forkopimda Dumai beserta undangan lainnya.
Sedangkan dari Sumatera Barat dihadiri oleh Asisten III Pemprov Sumbar Nasir Ahmad, Kepala Biro Pemprov Sumbar Irwan, Wakil Bupati Tanah Datar beserta rombongan dan tim kesenian budaya Minang.
Proses pelantikan berlangsung semarak.Pada malam harinya, ditampilkan seni dari ranah Minang seperti aneka tarian dari Minang dan penampilan saluang. Ketua panitia pelantikan pengurus IKMR, IWMR dan IPMR Kota Dumai, Firman, menyampaikan, bahwa pihaknya telah menyebarkan undangan sebanyak seribu lembar.
"Alhamdulillah, seluruh undangan terlihat hadir dalam acara pelantikan IKMR, IWMR dan IPMR Dumai," kata Firman.
Pelantikan kali ini mengambil tema 'Memperkokoh eksistensi IKMR, IWMR dan IPMR Kota Dumai dalam peran kemasalahatan kolektif'. Masing masing pengurus dilantik langsung oleh pengurus provinsi, seperti halnya Ade Fitra Wakil Ketua Umum IPMR Riau menyerahkan bendera petaka IPMR Dumai kepada ketua IPMR Dumai Rudi Junaidi. (zul)