TANAHPUTIH(riaumandiri.co)-Dua ruang kelas SDN 026 Simpang Mutiara, Kelurahan Banjar XII Kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rohil memprihatinkan. Atap dan jendela kaca dua kelas sudah bolong-bolong. Kursi dan meja belajar banyak yang rusak, kurang layak digunakan dalam proses belajar mengajar.
"Sekolah ini fasilitasnya banyak yang kurang layak," kata salah seorang wali murid Rina kepada Haluan Riau, Senin (5/9).
Dikatakannya mulai dari meja, kursi bahkan atap ada yang bolong. Kondisi seperti ini proses belajar mengajar tentu kurang nyaman. "Gimana enak belajar, kalau fasilitasnya kurang baik. Kemana ini Dana BOS untuk apa saja digunakannya," Rina mempertanyakan.
Karena itu, Ibu 3 anak ini, meminta Dinas Pendidikan Rohil memperhatikan kondisi sekolah ini agar para murid nyaman dalam proses belajar teutama terhadap bangunan dan kelengkapan moubelernya
Kepala SDN 026 Azmi aladin saat dikonfirmasi terkait kondisi sekolah tidak berada ditempat, tidak ada di kantor. "Ada ikuti acara di Ujungtanjung," kata salah seorang staf ruangan majelis guru.
Saat Haluan Riau meminta no HP kepala sekolah, 15 guru yang berada di ruang majelis guru mengaku tidak ada memiliki nomor hp kepala sekolahnya.
"Tidak ada nomor hp," kata guru wanita yang memakai jilbab merah.
Pantauan Haluan Riau terlihat dua bangunan ruang belajar kondisi atap bolong, jendela ada yang bolong serta meja dan kursi banyak yang rusak seperti patah dan bolong bolong.***