JAKARTA (riaumandiri.co)-Bupati Kampar H Jefry Noer menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) VII Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Tahun 2016 yang dibuka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo dan dihadiri segenap menteri terkait, serta gubernur dan bupati se-Indonesia di Hotel Sahid Jaya Jakarta, Kamis ( 4/8).
Usai acara Jefry mengatakan, sebenarnya Kampar sudah lama melakukan pengendalian inflasi daerah dengan berbagai program kerja seperti percepatan pembangunan infrastruktur pangan dengan melakukan pembangunan jalan usaha tani di Kecamatan Kampar dan Kecamatan Tambang.
Kemudian pengembangan cabai merah di seluruh kecamatan, pengembangan pembenihan dan pembibitan bawang merah di Sei Geringging, Kecamatan Kampar Kiri, mengembangkan Koperasi dan Waserda di setiap desa serta masih banyak lagi.
“Selain itu kita (Kampar) sudah melakukan pengendalian inflasi di daerah termasuk Program Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE) yang kita laksanakan sekarang itu. Maknanya Kampar selama ini sudah melakukan hal tersebut, pengendalian inflasi itu sebenarnya bagaimana kita mampu menstabilkan harga pasar," jelas Jefry.
Kabag Perekonomian Setda Kampar Sudiarto yang juga turut mendampingi Bupati menambahkan beberapa program kerja yang dilaksanakan dalam rangka mengendalikan inflasi daerah ini yakni pengawasan pasokan dan distribusi bahan makanan bersama aparat hukum, alokasi anggaran untuk stabilitasi harga (pasar murah, subsidi angkut) yakni bantuan sembako bagi rumah tangga miskin di 21 kecamatan serta memantau harga di pasar tradisional.
"Kita juga melaksanakan kerjasama dengan kepolisian dan kejaksaan dalam melakukan pengawasan dan mencegah aksi-aksi penimbunan atau spekulasi bahan 9 bahan pokok maupun lainnya," ujar Sudiarto
Ditambahkan Kabag Humas Setda Kampar Sabaruddin, selain itu juga Kampar sudah melakukan peningkatan produksi pangan melalui penerapan teknologi tepat guna seperti lumbung pangan desa melalui pengembangan padi sawah seluas 250 Ha yang tersebar di kecamatan Bangkinang, Kampar, Tambang, Kampar Utara dan Kuok.
“Kita (Kampar) juga sudah melaksanakan program pengembangan budidaya jagung seluas 50 ha di Kecamatan Bangkinang dan Kampar, dan tadi Bupati Kampar menginstruksikan agar secepatnya dilaksakan rapat menindaklanjuti beberapa permintaan Presiden RI dalam pengendalian inflasi di daerah,” tutur Sabaruddin. (adv/humas)