PEKANBARU (riaumandiri,co)-Kekosongan blangko Elektronik Kartu Tanda Penduduk (e-KTP) yang terjadi saat ini di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Pekanbaru, menjadi sebab tertundanya penyelesaian pembuatannya. Meski upaya mengatisipasi persoalan sudah dilakukan dengan meminjam blangko sampai ke Kabupaten Rokan Hilir (Rohil).
"Untuk mengantisipasi kekosongan blangko yang terjadi, kemarin kami sampai meminjam ke Kabupaten Rohil, ini dilakukan agar bisa melayani masyarakat dengan baik," kata Kadisdukcapil Pekanbaru, Baharuddin, Selasa (2/8).
Atas persoalan tersebut, Baharuddin meminta masyarakat Pekanbaru yang sudah merekam E-KTP untuk sabar menunggu penyelesaian pembuatannya. Selain kekosongan blanko dari pemerintah pusat, mesin pencetak E-KTP saat ini juga dalam kondisi rusak.
"Iya, memang banyak masyarakat yang sudah menunggu siapnya E-KTP. Tapi karena blanko masih kosong, kita pun memutuskan untuk
Blangko
sementara waktu memberikan surat bahwa yang bersangkutan sedang mengurus E-KTP,” katanya.
Dalam surat edaran yang diberikan kepada masyarakat, salah satunya untuk memberikan solusi agar masyarakat pun tidak cemas dan selalu bertanya-tanya kapan E-KTP nya bakal rampung di cetak.
" Yang jelas kami mohon maaf kepada masyarakat pekanbaru yang telah mencetak E-KTP namun belum selesai kami cetak. Ini bukan kami sengaja tapi karena blanko yang ada saat ini jumlahnya tidak memungkinkan untuk mencetak semua KTP,”bebernya.
Pihaknya mengaku tengah berupaya untuk melakukan solusi lain sembari menunggu blanko dikirim oleh pemerintah pusat. Diantaranya dengan meminta blanko ke kabupaten yang ada di Riau.
Saat ditanya, sampai kapan masalah ini akan berlangsung, Baharuddin belum bisa memastikan kapan blanko dari pemerintah pusat akan segera dikirimkan ke Pekanbaru.
"Kapan pastinya, kami belum tahu, yang saya tahu, prosesnya masih dalam tahap pelelangan di pusat,"tandas Bahar.***