TEMBILAHAN (riaumandiri.co)-Merasa kepepet, komplotan pelaku pembobol mesin anjungan tunai mandiri terpaksa meninggalkan kendaraan operasionalnya di pinggir jalan dalam Kota Tembilahan. Mobil bernomor polisi BM 1692 JC itu ditinggalkan pelaku dalam keadaan terkunci. Saat itu warga yang berada di sekitar Jalan Keritang II Tembilahan mulai curiga dengan kondisi mobil yang terparkir cukup lama.
Salah seorang warga memberikan informasi tersebut kepada pihak kepolisian. Dengan sigap Kasat Intelkam Polres Inhil Iptu Edi Sutomo bersama beberapa anggotanya mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
“Dari hasil penyelidikan, ternyata mobil tersebut kendaraan yang dipergunakan pelaku untuk menjalankan aksinya,” kata Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono, melalui Paur Humas Ipda Heriman Putra, Rabu (27/7). Tiga dari dua pelaku spesialis pembobol mesin ATM berhasil kabur, sementara identitasnya sudah dikantongi. Sedangkan satu dari itu telah diamankan di Mapolres Inhil, saat sedang melakukan aksinya di salah satu mesin ATM di Tembilahan. Sekadar mengingatkan, akhir pekan lalu jajaran Polres Inhil, berhasil mengamankan seseorang inisial UU (44), ketika akan beraksi melakukan pembobolan mesin ATM. Ketika diringkus, 2 rekan pelaku yang betugas di luar langsung kabur dengan menggunakan satu unit mobil. Saat itu petugas langsung melakukan pelacakan dan pengejaran terhadap dua orang yang berhasil kabur. Namun karena kondisi mereka kepepet, mereka terpaksa meninggalkan kendaraan untuk menghilangkan jejak. (inh/aag)