Santa Clara (riaumandiri.co)-Argentina memulai kiprahnya di Copa America Centenario dengan sempurna. Menghadapi sang juara bertahan, Chile, Argentina memetik kemenangan 2-1.
Dalam pertandingan di Levi's Stadium, Santa Clara, California, Selasa (7/6) pagi WIB, Argentina tak menurunkan Lionel Messi sejak awal.
Lini depan Argentina dipimpin oleh Gonzalo Higuain yang disokong oleh Angel Di Maria dan Nicolas Gaitan. Sementara itu, Chile mengandalkan Ale xis Sanchez dan Eduardo Vargas.
Kedua tim saling berbalas menyerang di babak pertama. Namun tak ada gol yang tercipta sampai turun minum.
Argentina baru bisa memecah kebuntuan di menit ke-51 lewat sepakan Angel Di Maria. Ever Banega kemudian menggandakan keunggulan Argentina delapan menit kemudian. Sementara itu, gol hiburan untuk Chile baru dibuat oleh Jose Fuenzalida di penghujung pertandingan.
Dengan hasil ini, Argentina memimpin klasemen Grup D dengan tiga poin, bersama dengan Panama yang sebelumnya juga menang 2-1 atas Bolivia. Sementara Chile dan Bolivia belum mendapat poin.
Laga Argentina kontra Chile bukanlah laga biasa untuk Angel Di Maria. Itu bisa dilihat betapa emosionalnya Di Maria merayakan golnya ke gawang Chile.
Usai menjebol jala Claudio Bravo di babak kedua, Di Maria berlari ke pinggir lapangan dan membentangkan kaus yang berisikan pesan kepada sang nenek.
Rupanya Di Maria sedang dalam keadaan berduka karena neneknya baru saja tutup usia beberapa jam sebelum laga ini.
Sementara itu pelatih Gerardo Martino sendiri baru mengetahui kabar duka itu lima menit sebelum pertandingan dan sempat berencana tidak memainkan Di Maria.
"Nenek saya bakal marah jika saya tidak bermain," ujar Di Maria seperti dikutip ESPN.
"Saya sangat senang karena bisa mencetak gol, gol itu untuk nenek saya dan juga keluarga saya yang sedang dirundung duka," sambungnya.
"Saat tahu kabar itu pagi harinya, saya tahu saya bakal bikin gol hari ini dan akhirnya terjadi. Gol ini untuknya." (dtc/pep)