BAGANSIAPIAPI (HR)- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rokan Hilir mengimbau agar pihak perusahaan dan masyarakat bersama-sma menjaga lahan kebun dan hutan. Hal itu dilakukan agar jangan terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) seperti di tahun sebelumnya.
Kepala BPBD H Azhar, dikonfirmasi di ruang kerjanya menjelaskan, musim penghujan mungkin akan berlalu, namun untuk menyambut musim kemarau ini masyarakat diminta berhati-hati.
Menyambut musim kemarau ini kita harus bersikap wajib untuk antisipasi bersama tentang karhutla ini," kata Azhar, Jumat (6/2).
Tambahnya, demikian itu pihak perusahaan juga harus ikut ambil peranan. "Bukan pihak pengusaha saja yang wajib kita tekankan untuk menjaga kawasannya dari bahaya karhutla, berbagai sosialisasi tentang karhutla dan pemahaman UU bahaya karhutla sudah dilakukan di seluruh perusahaan yang ada di Rohil, baik itu melalui Pemkab Rohil dan dinas-dinas terkait," ujar Azhar.
Selain perusahaan, pihaknya sangat berharap kepada masyarakat yang ada di Rohil, di musim kemarau ini harus menjaga lahan dan lingkungan terutama yang rentan terjad karhutla.
"Soal menjaga lingkungan itu merupakan tugas kita bersama anggap sebagai tanggung jawab kita semua," ujarnya.
Azhar juga mengingatkan seperti pepatah lama "Api kecil menjadi kawan, api besar menjadi lawan".
"Sekecil apapun kita perbuat dengan cara membakar lahan, jelas ini akan merugikan seluruh masyarakat, bukan di Rohil saja, akan tetapi bisa berimbas kepada Indonesia dan negara-negara lain," pungkas Azhar.(zmi)