PEKANBARU(riaumandiri.co)- Dinas Peternakan Riau menegaskan ketersediaan stok daging jelang Ramadan aman dan tercukupi. Hal ini seiring dengan dilakukannya penambahan stok 2 kali lipat dari tahun sebelumnya.
Demikian diungkapkan Kepala Dinas Perternakan Riau, Patrianov, Senin (30/5) usai me-launching Toko Tani Indonesia di Jalan Suka Karya Panam. Menurutnya, sejak 10 tahun terakhir permintaan daging terus mengalami peningkatan. Namun, pihaknya menjamin bahwa ketersediaan stok daging jelang Ramadan tahun ini aman dan mencukupi hingga Lebaran.
"Memang saat ini permintaan daging mencapai 3 kali lipat dari tahun sebelumnya. Namun tidak perlu cemas, karena seminggu jelang Ramadan kita sudah melakukan penambahan kebutuhan.
Dimana sebelumnya dilakukan monitoring terhadap peningkatan kebutuhan, di masing-masing kabupaten kota," ujarnya.
Dijelaskan Patrianov, penambahan stok daging tahun ini didatangkan dari propinsi lain, yakni dari Lampung dan Sumatera Utara. Dengan kebutuhan daging setiap hari mencapai 100 ekor per hari. Dengan didistribusikan sesuai dengan kebutuhan kabupaten kota, melalui rumah potong hewan masing-masing.
Meski dilakukan penambahan, namun Patrianov belum bisa memastikan berapa jumlah hewan yang ditambah. Akan tetapi, penambahan akan dilakukan sesuai dengan peningkatan perilaku konsumen.
"Peningkatan permintaan mencapai 2,5 kaliIlipat dari sebelumnya. Diperkirakan dalam sehari bisa meningkat diangka 185 ekor sehari dilakukan pemotongan, untuk jenis hewan sapi dan kerbau," tuturnya.
Patrianov juga mengimbau kepada masyarakat, lebih selektif membeli daging di pasar. Jangan tergiur dengan harga murah, tetapi kualitas daging tidak sehat. "Belilah daging ditempat langganan, dan hindari pedagang dadakan yang menawarkan harga murah," pungkasnya.***