BAGANSIAPIAPI (riaumandiri.co)-“Kampung Kompak Narkoba” Kelurahan Bagan Punak, Kecamatan Bangko, Rohil tetap jadi target Polsek Bangko. Meski dalam operasi penggerebakan sebelumnya lebih seratus peluru ditembakkan ke atas untuk membubaskan massa yang melakukan perlawanan terhadap polisi.
Tekad tersebut dikatakan Kapolsek Bangko, AKP Agung Triadi Yanto, SIK, Rabu (25/5/16) saat bincang-bincang dengan sejumlah awak media pada salah satu kedai kopi di Bagansiapiapi. “Kita akan tetap jadikan target,” tekadnya.
Karena masyarakat dikawasan itu melakukan perlawanan hingga membuat kaca belakang mobil polisi pecah beberapa waktu lalu, pihaknya akan melibatkan Satpol PP untuk penggerebekan seanjutnya. “Nanti kita akan libatkan Satpol PP,” katanya.
Stategi memberantas narkoba di Kecamatan Bangko tidak akan berhenti meski ada perlawanan dari masyarakat termasuk ibu-ibu dan anak-anak. “Ibu-ibu dan anak-anak ikut menyerang kita, bagaimana kita mau melawan,” ujarnya.
Polisi yang melakukan penggerebekan saat itu katanya malah dikepung masyarakat, persis seperti film-film laga, dan untuk membubarkan massa, lebih seratus peluru ditembakkan keatas, dan akhirnya massa baru bisa dibubarkan.
Karena masyarakat melawan, paginya Agung melaporkan langsung kepada Bupati, dan sepengetahuannya, RT yang terlibat narkoba telah diberhentikan dan digantikan yang lain.(rtc/hen)