TEMBILAHAN (riaumandiri.co)-Pada sensus ekonomi serentak tahun 2016 yang dilakukan Badan Pusat Statistik di Kabupaten Indragiri Hilir, Bupati HM Wardan mengharapkan partisipasi masyarakat dalam memberikan data yang sesungguhnya. Hal ini sesuai arahan kebijakan oleh Pusat.
Hal tersebut dikatakan Bupati, saat kunjungan tim Sensus Ekonomi yang langsung dipimpin Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sukarwanto, di kediamannya Jalan Kesehatan Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Senin (2/5).
"Harapan saya pertama seluruh masyarakat ketika nanti ada petugas sensus data untuk mendata berikanlah data yang benar, berikanlah data dengan sesuai realita, sesuai jenis usaha yang kita lakukan, tentunya data tersebut akan menjadi bahan dalam rangka penetapan kebijakan baik sekala nasional dan tentunya kepentingan bagi daerah kita," ujar Bupati.
Ia berpesan, bagi tim sensus yang sebelumnya telah dibekali dan diberikan pelatihan tentang sesuatu ekonomi, tetap menjaga kesehatan dan mengutamakan kesopanan saat melakukan wawancara kepada masyarakat. "Kalau ingin mendapatkan data dari orang kita harus tahu tekniknya, melihat situasi kondisi orang yang akan wawancara tersebut," terang Bupati.
Senada dengan apa yang disampaikan Bupati, Kepala BPS Kabupaten Inhil Sukarwanto, mengatakan masyarakat yang disensus memberikan data yang akurat kepada para petugas sensus. "Karena apabila kondisi perekonomian diketahui kebijakan pelaku usaha akan lebih gamblang, lebih mudah karena punya dasar yang kuat untuk mengambil kebijakan bagi para pelaku usaha tersebut," sebutnya.
Dikatakan, Indonesia akan menghadapi MEA, karena itu dibutuhkan data perekonomian, khususnya untuk Kabupaten Inhil. Lanjutnya, berdasarkan Keputusan Presiden pendataan Sensus Ekonomi tahun 2016 ini akan berlangsung hingga 31 Mei mendatang. (adv/hms)