Pangkalan Kerinci (riaumandiri.co)-Hasil monitoring, serta evaluasi dari Kemenristek Dikti, AKNP telah dinyatakan lulus verifikasi dan persiapan menuju kemandirian.
Hal ini diungkapkan Direktur Akademi Komunitas Negeri Pelalawan (AKNP), Muktarius, kepada Haluan Riau, Minggu (17/4), di Pangkalan Kerinci. Dikatakannya, penilaian lulus verifikasi ini sangat diperlukan. karena jika tidak, maka dipastikan kelanjutannyaadalah pembubaran karena dianggap tidak layak.
Utuk diketahui, Sekolah Tinggi Akademi Komunitas Negeri Pelalawan, satu-satunya sekolah tinggi milik Pemkab Pelalawan, yang sengaja didirikan untuk menjawab kebutuhan persoalan akademis di dunia pendidikan kejuruan, yang setara dengan sebuah perguruan tinggi untuk menghasilkan diploma muda berkualitas, serta memiliki daya saing setelah menamatkan pendidikan di AKNP.
AKNP agar bisa bertahan dan besar mengimbangi perguruan tinggi lainnya, harus bisa diminati oleh calon mahasiswanya yang tak lain adalah siswa-siswi asal Pelalawan, yang berhasil menamatkan sekolah di tingkat lanjutan atas.
"Kita dari AKNP pastinya berharap AKNP bisa berkembang dan besar dan diminati oleh calon mahasiswa, dengan banyaknya jurusan yang ditawarkan sesuai kebutuhan kerja saat ini. Jadi saat ini kita masih terus berupaya sosialisasi ke seluruh sekolah lanjutan atas yang ada di Pelalawan, agar siswa yang tamat SLTA mau melanjutkan ke AKNP," ujar Muktarius.
Muktarius menjelaskan, pentingnya upaya pengembangan dan menarik simpatik calon masiswa dengan memberikan penawaran sejumlah keringanan biaya pendidikan, serta banyaknya jurusan yang ditawarkan, setidaknya AKNP bisa bertahan dan berkembang, sehingga bisa mandiri tanpa harus menjadi binaan Poli Teknik Negeri Padang.
Penilaian terhadap perkembangan AKNP di daerah, sampai saat ini masih terus dipantau dan dimonitoring dan bahkan dievaluasi dari kemenristek Dikti, tentang kelanjutan program akedemi kominitas se Indonesia mulai tahap pendirian pertama dan tahap pendirian ke dua (Bes 1 Bes 2).
Muktarius berharap di tahun 2017 mendatang, AKNP bisa mandiri dan terlepas dari campur tangan Pemda dan juga bisa keluar dari binaan Poli Tektik Negeri Padang. Untuk mewujudkan itu semua maka diperlukan kesadaran warga Pelalawan, sama-sama membesarkan AKNP Pelalawan ke depan.(pen)