DURI (riaumandiri.co) -Bupati Bengkalis Amril Mukminin, meminta Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu untuk membawa dan mengutamakan berbagai produk yang dihasilkan UMKM terus dibina, termasuk dari Mandau untuk dijadikan materi yang ditampilkan di stand kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini.
Hal ini dikatakannya saat menyempatkan diri mengunjungi stand bazar dalam rangka memeriahkan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran ke-XLII Tingkat Kecamatan Mandau tahun 2016.
Usai membuka MTQ ke-XLII yang dipusatkan di Kelurahan Batang Serosa, Duri dan pembukaan bazar yang ditandai dengan penggunting pita oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bengkalis Kasmarni Amril, Sabtu (16/4) malam, Bupati Bengkalis Amril Mukminin, menyempatkan diri meninjau langsung tinjau sejumlah stand bazar dimaksud.
Kedatangan Amril yang juga didampingi Sekretaris Daerah H Burhanuddin Nazar, Pelaksana Tugas Camat Mandau Sapon, Ketua Pelaksana MTQ Kapolsek Mandau Kompol Taufik Hidayat dan sejumlah anggota DPRD Bengkalis Daerah Pemilihan Mandau dan pejabat di lingkungan Pemkab Bengkalis, disambut hangat pramustand bazar dan pengunjung.
Amril merasa bangga dengan berbagai materi yang dipamerkan dalam bazar tersebut. Karena pada umumnya merupakan hasil produk usaha kecil mikro dan menengah (UM KM) dari desa/kelurahan di Kecamatan Mandau.
"Alhamdulilah seluruh bazar tampil dengan baik. Lebih-lebih melihat materi yang ditampilkan merupakan produk UMKM. Kami berharap, produk-produk UMKM seperti ini terus ditampilkan pada kegiatan serupa. Baik di tingkat kabupaten, provinsi maupun nasional," jelas Amril usai peninjauan.
Amril mengatakan, sejalan dengan kebijakan pembangunan Kabupaten Bengkalis lima tahun ke depan, sudah menginstruksikan seluruh satuan kerja perangkat daerah terkait untuk melakukan pembinaan terhadap UMKM itu.
"Bukan hanya untuk meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan, tetapi juga bagaimana membuat packing atau kemasan yang baik dan menarik. Begitu juga untuk mempromosikannya agar semakin dikenal banyak orang," kata Amril.
Untuk mempromosikannya, imbuhnya, dia akan minta Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMP2T) untuk membawa dan mengutamakan berbagai produk yang dihasilkan UMKM di daerah ini, termasuk dari Mandau untuk dijadikan materi yang ditampilkan di stand kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini.
"Tidak hanya untuk pameran di tingkat Provinsi Riau, tetapi juga pameran di tingkat nasional yang diikuti BPMP2T Kabupaten Bengkalis. Seperti pameran yang akan dilaksanakan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) yang akan dilaksanakan bulan Mei 2016 mendatang di Jakarta," pungkas Amril. (man)