PEKANBARU (riaumandiri.co)-Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Riau, Kamsol, mengatakan, pihaknya masih memberikan kesempatan bagi siswa yang nilainya rendah atau ada mata pelajaran yang tidak lulus dalam Ujian Nasional, untuk mengikuti remedial.
Siswa "Jadi masih ada ujian susulan, UN ini bagi pemerintah adalah sebagai alat pemetaan untuk memperbaiki mutu pendidikan," ujarnya, Kamis (7/4).
Terkait remedian tersebut, jadwalnya juga telah ditetapkan. Kesempatan tersebut diberikan jika siswa tersebut melanjutkan ke perguruan tinggi.
Berikut jadwal untuk UN Susulan PBT, untuk SMA/MA tanggal 11 April - 13 April. Untuk SMK/MAK tanggal 11 April - 14 April. Untuk UN Susulan UNBK, untuk SMA/MA, tanggal 18 April - 20 April. Untuk SMK/MAK dimulai tanggal 11 April - 12 April.
Sementara itu, sejauh ini pihaknya telah menerima hasil UN berbasis kertas untuk tingkat SMA sederajat dan Paket C, dari seluruh Kabupaten Kota. Selanjutnya hasil ujian tersebut di scan, dimana Disdikbud Riau menunjuk Universitas Riau untuk melaksanakan pemindaiannnya.
"Sejak hari pertama setelah UN selesai lembar jawaban komputernya sudah dipindai. Prosesnya dilaksanakan di Universitas Riau, dimana alatnya berupa scan itu yang akan membaca hasil UN," terangnya.
Dijelaskan Kamsol, hasil UN dari seluruh Kabupaten Kota telah masuk dan proses pemindaiannya juga sedang berjalan. Ditargetkan selesai pada pekan ini dan hasil dari Pemindaian tersebut diserahkan ke pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
"Sekarang masih dalam proses scan, selanjutnya pengiriman hasil scaning via email ke situs Puspendik. Nanti di Puspendik yang akan melakukan skor nya. Setelah dinilai, kemudian akan dikembalikan lagi ke daerah," tambah Kamsol.
Sementara itu, untuk UN Computet based test (CBT) hasilnya langsung terkirim ke Puspendik. Namun UN CBT akan selesai pada hari Selasa (12/4). "Kalau untuk CBT sudah langsung tinggal di skoring saja. Sedangkan untuk pengumuman hasil UN tanggal 7 Mei," jelas Kamsol.
Sebagaimana diketahui, pelakasanan UN untuk basis kertas dilaksanakan 4-7 April, dengan jumlah siswa yang mengikuti ujian seluruh Kabupaten Kota. Untuk tingkat SMA sebanyak 38.268 siswa, tingkat SMA LB 205 siswa, MA 9.052 siswa dan tingkat SMK 13.685 siswa. Sedangkan untuk UN CBT untuk tingkay SMA sebanyak 3.615 dan SMK 9.646. (nur)