TELUK KUANTAN (riaumandiri.co)- Sejak terbentuknya Unit Pengelola-Program Keluarga Harapan (UP-PKH) di Kabupaten Kuansing pada 2012 lalu dan sudah berjalan lebih kurang empat tahun sampai dengan 2015 dan tahun ini memasuki tahun kelima. Jumlah dana yang sudah disalurkan Pemerintah Kabupaten melalui Dinas sosial tenaga kerja Kuansing sampai 2015 mencapai Rp 14 Milyar lebih.
Dana yang bersumber dana APBN ini mengalir setiap tahun dan disalurkan melalui kantor pos yang ada di Kuansing bagi Keluarga Sangat Miskin (KSM). "Jumlah penerima PKH tahun 2016 ini mencapai 3.087 Kepala Keluarga (KK) tersebar di seluruh kecamatan, hanya satu kecamatan yang belum masuk program PKH di Kuansing yakni Kuantan Hiir Seberang,"ujar Koordinator UP-PKH Kuansing, Sisrianto yang ditemui Haluan Riau di sekretariat UPPKH di Dinas Sosnaker, Rabu (6/4).
Meskipun sudah diusulkan pada 2015 lalu oleh Pemkab Kuansing, hanya dua kecamatan peme karan yang sudah masuk UPPKH yakni Sentajo Raya dan Pucuk Rantau,"untuk Kuantan Hilir Seberang masih diusulkan Dinas untuk bisa masuk UPPKH,"ujar Sisrianto.
Untuk penyaluran dana PKH tahun 2016 ini katanya, diperkirakan mulai disalurkan pada Ming gu ketiga April 2016,"penyaluran kita lakukan empat kali dalam satu tahun, dan tahap awal akan disalurkan pada Minggu ketiga April, "ujarnya.
Sejak terbentuknya PKH di Kuansing pada 2012 lalu, jumlah kecamatan yang masuk UPPKH ini meningkat, dimana pada 2012 hanya 7 Kecamatan, dan pada 2014 diusulkan Pemkab Kuansing bertambah menjadi 5 kecamatan dan jumlahnya 12 kecamatan yang sudah masuk.
Pada tahun 2015 kembali diusulkan dan masuk lagi dua kecamatan dan jumlah sekarang yang sudah terdaftar di UPPKH menjadi 14 Kecamatan. Sekarang tinggal satu kecamatan lagi yang sedang diusulkan Disosnaker untuk bisa masuk UPPKH.
"Dana ini disalurkan secara transparan dan masuk melalui kantor pos baru diserahkan kepada masyarakat sebagai penerima,"katanya.
Penyaluran dana tersebut meng gunakan skema tertentu meliputi untuk anak SD Rp 112 ribu, anak SMP Rp 187 ribu, SMA Rp 250 ribu dan ibu hamil dan balita Rp 300 ribu. Adapun jumlah UPPKH Kuansing sebanyak 18 orang, dengan jumlah pendamping 15 orang, dua operator dan satu koordinator.(rob)