TAMBUSAI UTARA (riaumandiri.co)- Aspirasi masyarakat tentang pemasangan jaringan listrik di Desa Tanjung Medan, Kecamatan Tambusai Utara akhirnya terjawab, Selasa (5/4).
Warga menyaksikan petugas PLN rayon Pasir Pengaraian mengkoneksikan jaringan listrik ke rumah mereka hingga menyala.
Masuknya aliran listrik ini disambut hangat masyarakat.
Pemasangan jaringan listrik saat itu pertama kali dilakukan di rumah milik Amirin Arifin dan Yumiarti dan dalam pengawasan anggota DPRD Rohul, dari Fraksi Golkar, Yulikah SE. Sedangkan pemasangan jaringan lainnya akan dilakukan secara bertahap sesuai kemampuan petugas dari PLN Rayon Pasir Pengaraian.
Menurut Yulikah, pemasangan jaringan listrik tersebut dilakukan menindaklanjuti hasil kesepakatan antara masyarakat dengan aparat desa yang dihadiri anggota DPRD Rohul beberapa waktu lalu.
Sesuai kesepakatan, secara bertahap petugas PLN akan memasang 70 Kwh ke rumah warga dengan rincian 50 Kwh di Desa Tanjung Medan dan 20 Kwh di Desa Bangun Jaya.
“Sesuai hasil koordinasi dengan manager PLN Rayon Pasir Pengaraian, sebanyak 300 Kwh lagi akan menyusul bulan depan. Menimbang masih banyaknya rumah warga yang belum dialiri jaringan listrik, kita sudah mengusulkan anggaran melalui APBD Rohul 2016, dan kepada PLN melalui program listrik desa (Lisdes). Soalnya, jaringan listrik yang sudah tersalurkan ke rumah penduduk masih sekitar 30 persen,” ungkap Yulikah.
Sementara itu, Kepala Desa Tanjung Medan, Sunarji, mengharapkan kepada pihak terkait agar bisa membangun Jaringan tegangan rendah dan kabel ke lorong-lorong desa dengan panjang kurang lebih 22 kilometer. Karena jumlah penduduk yang belum mendapatkan aliran listrik di lorong desa sebanyak 900 KK.
“Jadi, warga yang rumahnya berada di dalam berharap banyak kepada pihak terkait agar segera dibangun jaringan listrik dan trafo. Karena mereka saat ini masih menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD),” ujar Kades Tanjung Medan. ***