PEKANBARU (riaumandiri.co)-Dalam pelantikan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Riau, Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah memberikan Orasi kebangsaan di Gedung Balai Serindit, Jalan Diponegoro, Pekanbaru.
Kedatangan Wakil Ketua DPR RI ini salah satunya adalah menghadiri pelantikan KAMMI Wilayah Riau, KAMMI Daerah Lancang Kuning dan KAMMI Daerah Pekanbaru.
Fahri Hamzah sekaligus ketua pertama KAMMI Pusat ini sebelumnya menyebutkan, telah bertemu ramah tamah dengan para keluarga alumni KAMMI Riau dan juga beberapa mahasiswa dari perwakilan kampus yang ada di Kota Pekanbaru.
Dalam orasinya hari Jadi KAMMI yang ke-18, di depan Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman dan Tokoh KAMMI seperti Rifaldi Ketua Kammi Daerah Lancang Kuning, Afdhal RM Ketua Kammi Daerah Pekanbaru, Kartika Nur Rakhman, SP Ketua PP Kammi.
Fahri Hamzah menyebutkan dalam orasinya, bahwa bangsa ini membutuhkan sebuah narasi dan konsep yang jelas, serta kaum muda dari pergerakan yang memajukan narasi itu.
"Narasi yang saya maksud ialah, suatu konsep yang dapat dicerna secara sederhana dan diterima secara publik, sehingga dapat menjadi pikiran masyarakat dan pikiran publik," ujar Fahri Hamzah.
Fahri Hamzah.
Fahri menambahkan, pergerakan KAMMI ini jangan sampai berhenti di tengah jalan, harus disampaikan terus ke khalayak ramai. Fahri mencontohkan dengan sebuah kisah layaknya Soekarno berpidato dalam perjuangannya."Ketika Bung Karno berbicara, semua orang datang dari berbagai elemen dan lapisan, bahkan tidak ada orangnya pun, hanya ada radio, orang-orang akan mengelilingi radio itu," ucap Fahri.
Dalam orasinya Fahri menyebutkan, Indonesia merupakan 70 persennya laut, dan dunia ini sebagian besar juga laut. Lalu menghubungkan dengan asal nenek moyang sebagai pelayar semisal kerajaan Sriwijaya dan kerajaan melayu lainnya.
"Artinya Negara kita ini adalah miniatur dunia, nenek moyang kita berasal dari pelaut dan pesisir hingga sekarang berkembang daratan," ucapnya lagi.
"Kenapa sekarang kita pusatkan perkembangan dan kemajuan suatu daerah dipusatkan didaratan, semantara laut kita bisa menjadi pusat peradaban dunia, seperti yang dilakukan nenek moyang kita terdahulu" tambahnya.
Tidak hanya sampai disitu Fahri menambahkan, kalau Sumatra ini bisa lebih baik dari pulau lainnya di Indonesia berdasarkan Sumber Daya Alam (SDA) yang dimilikinya.
Fachri Hamzah bahkan sebut Riau layak miliki Airport kelas I. Fahri berjanji akan membantu melakukan komunikasi langsung dengan pihak Angkasa Pura, dan kementerian terkait. Bahwa Riau sudah layak mendapatkan fasilitas airport kelas I.
"Dengan dibangunnya kapasitas airport kelas I itu, maka pembangunan baik infrastruktur dan jasa bisa berjalan dengan baik," sambungnya .
Dia juga mengusulkan agar Pelaksana Tugas (Plt) Gubenur Riau Arsyadjuliandi Rachman bisa membuat proposal ke Pemerintah Pusat, bagaimana penyelesaian infrastruktur Riau untuk saat ini.
Dalam orasinya Fahri juga menceraikan berdirinya organisasi bernama KAMMI dan mengisahkan awal dirinya menjadi Ketua Umum KAMMI pusat 18 tahun lalu sampai menjabat wakil ketua DPR RI.
Fahri berpesan kepada seluruh pengurus KAMMI, agar nantinya organisasi ini menjadi terbaik dan Menjadi pusat kemajuan baru bagi Indonesia,"pungkasnya.(mg4)