DUMAI (riaumandiri.co)- Guna mendongkrak volume pembangunan, SKPD diingatkan untuk jemput bola baik ke provinsi dan pusat.
Hal itu disampaikan Ketua DPRD Kota Dumai, Gusri Effendi yang berpesan agar SKPD di Kota Dumai aktif jemput bola. Baik dari APBD Provinsi Riau hingga APBN. Apalagi APBD Kota Dumai sangat terbatas.
"Saat ini sumber pendapatan APBD hanya berasal dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan.
Nantinya ditambah lain-lain pendapatan daerah yang sah," ujarnya usai menghadiri Musrenang RKPD, Selasa (29/3) siang.
Oleh sebab itu, dalam proses pembangunan nanti mesti ada skala prioritas demi kepentingan masyarakat. Artinya proses pembangunan mesti melalui pengkajian yang matang. Sehingga bisa mengakomodir kepentingan masyarakat.
Ia berpesan, agar dengan kondisi keterbatasan keuangan, SKPD bisa melakukan sharing budget. Serta tidak bertumpu pada APBD Dumai atau APBD Provinsi Riau. Seperti saat SKPD mengalokasikan dana untuk proyek jalan, jangan sampai jalan tersebut juga dibangun oleh APBD Provinsi.
"Saya mengingatkan jangan sampai adanya tumpang tindih. Rancanglah sebuah perencanaan yang matang.
Terutama untuk pengembangan wilayah terpencil di Kota Dumai," pesannya.***