Jakarta(riaumandiri.co)- Rio Haryanto mengaku kesulitan degan trek basah dalam dua kali free practice Grand Prix Australia. Tapi, dia justru diuntungkan bisa menjajal situasi tersebut sedini mungkin.
Rio menyelesaikan latihan bebas kedua di Sirkuit Albert Park, Jumat (18/3) dengan kecenderungan lebih lambat ketimbang FP1. Catatan waktu Rio pada latihan pertamanya 1 menit dan 43,372 detik dengan menyelesaikan tujuh lap.
Sementara saat turun di FP2 dia membuat 22 lap dan mencatatkan waktu terbaiknya 1 menit dan 44,304 detik. Hasil FP2 itu menempatkan Rio sebagai pebalap paling belakang. Nico Rosberg jadi yang paling akhir karena menabrak dinding.
"Hari ini cuaca amat berbeda, sungguh. Saya belum pernah menjalankan mobil F1 dalam kondisi basah, so latihan tadi cukup membuat saya frustasi. Tapi justru kondisi itu cukup positif karena saya mendapatkan pengalaman ini secepatnya," kata Rio.
"Target utamanya adalah bisa merasakan lap sebanyak mungkin, tidak peduli apapun kondisinya dan itulah yang kami lakukan.
“Tentunya kalau sempat merasakan trek kering akan cukup membantu menjalani sisa akhir pekan nanti. Beberapa hari ke depan bakal tak mudah diprediksi, tapi saya berharap kami bisa memaksimalkan program kami besok," tutur dia.(dtc/esi)