PEKANBARU (riaumandiri.co)-Lima hari sudah pencanangan Pekan Imunisasi Nasional Polio dilaksanakan di wilayah Provinsi Riau. Hingga hari Minggu (13/3) kemarin, sudah mencapai 493.892 balita yang menerima vaksin Polio di seluru kabupaten/kota se-Provinsi Riau.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Andra Syafril, mengatakan target Pemprov Riau selama pencanangan PIN Polio ini mencapai 95 persen, dari 646.796 sasaran balita dari usia 0-59 bulan, di seluruh wilayah Riau.
"Persentase yang sudah kita capai saat ini persentasenya 76,36 persen. Sisa waktu masih ada hingga hari selasa ini.
Mudah-mudahan bisa tercapai target 95 persen," ujar Andra, saat dihubungi, Minggu (13/3).
Dijelaskan Andra, Riau menjadi salah satu percontohan dari 11 Provinsi
Targetkan
yang mendapatkan kesempatan pencanangan secara Nasional pada tanggal 8 Maret lalu. Riau dinilai selama ini sukses dalam pencegahan penyakit polio bagi anak-anak usia 0-59 bulan.
Karena itulah selama sosialisasi yang dilakukan oleh seluruh Dinas Kesehatan dan Pemerintah Kabupaten Kota diterima oleh masyarakat. Sejauh ini vaksin yang diterima oleh Riau sebanyak 42.400 vaksin Polio. Dan yang sudah terpakai sebanyak 22.779 vaksin.
"Ini menandakan bahwa kita begitu serius untuk melindungi anak-anak kota dari penuakit polio. Dan peran serta orangtua juga ikut mendorong suksesnya PIN Polio ini.
Jadi sisa vaksin yang ada pada kita masih ada sebanyak 19.622 vaksin lagi. Bagi masyarakat yang balitanya belum diberi vaksi polio silahkan membawanya ke pos yang telah ada, ataupun di Puskesmas," ungkap Andra.
Disinggung jika masih ada masyatakat yang enggan untuk membawa anak Balitanya untuk mendapatkan vaksin Polio, Andra mengatakan, akan mengadakak swiping dor to dor.
Jika memang tidak juga mau menerima mendapatkan vaksin balitanya maka Pihaknya tidak memaksa.
"Dalam tiga hari kita akan swiping rumah kerumah. Akan kita jelaskan dulu bahwa vaksin Polio ini sangat bermanfaat bagi kesehatan anak," kata Andra.
Sementara itu, dari data yang diterima Diskes Riau, untuk masing Kabupaten Kota hampir 75 persen melaksanakan PIN Polio, berikut data masing-masing daerah, balita yang telah menerima vaksin Polio, Kabupaten Kuansing, 23.878 (73,59 persen), Inhu 37.975 (83,19 persen), Inhil, 43.975 (63,28 persen), Rohul 55.352 (78,67 persen).
Kabupaten Rohil, 48.181 (71,42 persen), Bengkalis 53.328 (110,08 persen) dari jumlah awal 47.193 balita.
Kabupaten Pelalawan 35.908 (64,18 persen), Kampar 54.571 (63,84 persen), Siak 37.337 (67,47 persen), Meranti 15.360 (88,78 persen), Kota Dumai 37.342 (105,03 persen) meningkat dari data awal 35.555 balita. Dan Kota Pekanbaru 51.997 (80,92 persen).(nur)