BENGKALIS (riaumandiri.co) -Dua anak buah kapal (ABK) Tugboat Ayu Lestari GT 20 yang menarik tongkang Maliobor bermuatan kelapa sawit bertabrakan dengan Tanker Maretirenium dari Singapura ke Dumai, Senin (7/3) sekitar pukul 00.30 WIB.
Tugboat Ayu Lestari yang menarik tongkang muatan sawit dari Hutan Kayu, Kecamatan Rupat menuju Bengkalis, akibat tabrakan mengalami tenggelam. Sementara, 2 ABK lainnya berhasil diselamatkan.
Kepala Kantor SAR Bengkalis, Likopas Nop Thilos ketika dihubungi, membenarkan kejadian laka laut tersebut. "Benar, saya dapat informasi terjadi tabrakan sekitar pukul 01.00 WIB dini hari tadi," sebut Thilos, Senin (7/3) siang.
Thilos menyebutkan, akibat tabrakan tersebut, 2 dari 4 ABK Tugboat hilang dan hingga kini masih dilakukan pencarian. "Saat ini kita masih terus melakukan pencarian," pungkasnya mengaku sedang menyisir untuk pencaharian korban.
Dipaparkan Thilos, Tim SAR dibantu TNI AL, Satpol Air dan Syahbandar masih terus melakukan pencarian 2 ABK yang hilang. Kejadian tabrakan kapal tersebut diperkirakan sekitar pukul 00.30 WIB dan diinformasikan ke SAR pukul 01.00 WIB.
Kecelakaan laut tersebut, terjadi di koordinat 01° 56' 79" LU - 101° 50' 94" BT atau di sekitar perairan Teluk Lecah, Kecamatan Rupat. Sementara tanker yang ditabrak datang dari Singapura menuju Dumai. Akibat kejadian itu, TB Ayu Lestri tenggelam. Sedangkan tongkang Malioboro 1 yang ditarik, kini terdampar di pantai di Perairan Teluk Lecah.
Periksa Besok
Sementara itu, Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Dumai akan memanggil nahkoda termasuk agen Tug Boat Ayu Lestari dan Tanker Maretirenium terkait insiden kecelakaan laut di Perairan Rupat, Selasa (8/3), hari ini.
‘’Kita belum bisa menjelaskan bagaimana kronologis dugaan laka laut ini, siapa yang menabrak dan siap yang ditabrak. Besok kita akan memanggil nahkoda dan agen kapal untuk di BAP,’’ ujar Kasubag Humas dan Umum KSOP Dumai, Purba saat dihubungi, Senin (7/3).
Disampaikan Purba, saat ini Tongkang Maliboro yang ditarik Tug Boat Ayu Lestari diamankan di Pos AL Selat Morong. Sedang Tanker Maretirenium bersandar di Pelabuhan Dumai. ‘’Termasuk 2 korban selamat nahkoda dan KKR juga sekarang berada di Pos AL Selat Morong. Sementara 2 ABK yang hilang masih dalam pencarian,’’ pungkas Purba. (man)