BANGKINANG (riaumandiri.co)-Kepala Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kampar H Januarel mengimbau masyarakat untuk tidak takut dan ragu melakukan rehabilitasi. Karena rehabilitasi tidak dipungut biaya.
"Untuk masyarakat pencandu narkoba atau ada anggota keluarganya yang pemakai, jangan ragu ataupun takut mengantarkannya ke BNK Kampar untuk direhab. Karena kita tidak memungut biaya sepeser pun alias gratis," ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya gedung BNK Kampar, Jl. Dr. A. Rachman Saleh, Rabu (2/3).
Menurut Januarel, melihat perkembangan dan peredaran narkoba yang semakin masif, sudah selayaknya Presiden menetapkan Indonesia darurat narkoba.
"Kalau dulu narkoba ini pemakainya orang-orang berduit, kalau sekarang semua kalangan sampai ke pelosok daerah ada narkoba," jelasnya.
Bahkan di Kampar, lanjutnya Narkoba sudah masuk ke dunia pendidikan.
"Sudah sampai tingkat sekolah dasar, dan yang kita rehab juga dari berbagai lapisan masyarakat" akuinya.
Menurut Januarel untuk mengantisipasi bertambahnya jumlah penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar, BNK Kampar rutin melakukan sosialisasi dengan mengundang seluruh OSIS dari semua sekolah yang ada di Kampar.
"Selain itu kita juga melakukan sosialisasi ke desa-desa terkait pencegahan penyalahgunaan narkoba,lalu kita akan membentuk kader anti narkoba," terangnya.
Terkait sosialisasi, menurutnya peran pers sangat membantu BNK, "Di saat kita melakukan sosialisasi mungkin yang datang itu paling banyak seratus orang, kalau wartawan yang menulis berita tentang sosialisasi, tulisannya bisa saja dibaca ribuan orang," tuturnya.***