PEKANBARU(riaumandiri.co)-Walikota Pekanbaru Firdaus, membuktikan komitmennya kembali maju mencalonkan diri menjadi Walikota Periode 2017-2022 mendatang.
Dirinya bersama rombongan mengembalikan formulir pendaftaran sebagai calon kandidat yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), di kantor DPC, Jalan Panglima Undan, Kecamatan Senapelan, Jumat (26/2).
Mengenakan kemeja lengan panjang bercorak batik kemerahan, Firdaus yang juga Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Pekanbaru, disambut hangat ratusan simpatisan. Ditunjukkan dengan nyanyian gembira yang dibawakan oleh seluruh kader PDIP dan suguhan penampilan Reog Ponorogo.
Sambutan meriah tersebut dibalas dengan senyuman kebanggaan oleh Firdaus, sembari menyerahkan berkas yang telah dilengkapi, kepada Ketua DPC Partai PDI Perjuangan Robin T Hutagalung.
"Saya berterimakasih atas sambutan hangat ini, saya berharap dengan sambutan yang diberikan ini, atas izin Allah, kita dapat kembali bersama-sama lagi untuk membangun kota Pekanbaru. Saya juga sangat mengharapkan dukungan penuh dari partai PDIP," kata Firdaus.
Sementara itu, Ketua DPC partai PDIP, Robin T Hutagalung menyambut baik kedatangan Firdaus yang mendaftarkan diri sebagai bakal calon Walikota periode 2017-2022 ke partai PDIP. Dia menyebut, berkas yang sudah diserahkan tersebut, akan diverifikasi lagi. "Kami verifikasi terlebih dahulu, setelah itu, baru kita berikan kepada pimpinan yang lebih tinggi," imbuhnya.
Terpisah, Walikota Pekanbaru Firdaus MT mengatakan, terkait pengembalian berkas itu, pada kolom wakil Walikota masih dikosongkan. Pasalnya, belum ditentukan pilihan tetap tentang siapa sosok yang akan mendampinginya sebagai kepala daerah tahun 2017 mendatang.
Andi M Amir Daftar Cawako
Sebelumnya, Andi Muhamad Amir mengambil formulir pendaftaran calon Walikota Pekanbaru di kantor PDI Perjuangan, Kamis (25/2). Andi yang merupakan praktisi pendidikan sekaligus Ketua Forum Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Kota Pekanbaru, mengambil formulir didampingi sejumlah koleganya, dan diterima Kepala DPC PDIP Pekanbaru Robin P Hutagalung dan Ketua Tim Penjaringan Kepala Daerah Said Mahdi.
"Andi adalah pengambil formulir ke 19 hingga sekarang. PDIP menyambut positif semua pendaftar. Sejak pendaftaran dibuka, animo masyarakat cukup baik untuk mendaftarkan diri. Sejauh ini, di PDIP kebanyakan yang mengambil formulir sebagai calon walikota,“ kata Said Mahdi. Ia mengatakan, proses pengambilan formulir berakhir pada tanggal 29 Februari mendatang. Selanjutnya, tiap pengambil formulir diberi batas waktu dua pekan setelah tanggal pengambilan untuk mengembalikan ke PDIP.
Andi mengaku sengaja mengharapkan perahu PDIP, karena merasa partai itu sejalan dengan pemikirannya. "Setelah saya pertimbangkan, saya cenderung cocok dengan PDIP yang banyak berjuang untuk wong cilik“ katanya. Ia menyampaikan, latar belakang dirinya maju didorong oleh niat membangun Kota Pekanbaru.
Apalagi, saat ini banyak program pembangunan yang kurang dinikmati masyarakat, misalnya di dunia pendidikan. Ia mengaku ingin menyetarakan kesejahteraan guru swasta dengan negeri. Karena selama ini, perhatian terhadap guru swasta cenderung kurang. Demikian pula halnya dengan sekolah swasta.
Pengalamannya bertahun-tahun di dunia pendidikan bisa menjadi landasan mengambil kebijakan yang baik untuk guru dan sekolah swasta maupun negeri. Tak hanya itu, ia juga ingin memperbaiki pelayanan publik di Pemko Pekanbaru.
Sehingga, saat membutuhkan pelayanan Pemko, masyarakat terbantu dan bukan justru terbebani. (her/nie/mg3)