PEKANBARU (riaumandiri.co)-Abu Bakar Siddiq politisi PDIP Kota Pekanbaru, memastikan diri untuk bertarung pada Pilwako 2017 mendatang. Tapi, ia maju bukan menjadi bakal calon walikota, melainkan maju menjadi balon wakil walikota.
Untuk itu, Abu Bakar Siddiq bersama puluhan simpatisan pendukungnya, mengambil formulir pendaftaran di Kantor DPC PDIP, Jalan Panglima Undan Pekanbaru, Kamis (25/2).
Namun, di dalam pengambilan formulir pendaftaran Pilwako kali ini, cara yang dilakukan Abu Bakar terbilang unik. Pasalnya, dosen UIR tersebut datang bersama puluhan simpatisannya, yang tergabung dari tokoh pemuda Kota Pekanbaru, mahasiswa dan pedagang Kota Bertuah.
Mereka datang lengkap membawa atribut dan jati diri masing-masing. Seperti halnya yang dilakukan pedagang, mereka datang membawa sayur mayur, lauk pauk, dan lemang. Kedatangan Abu Bakar bersama simpatisan disambut Ketua DPC PDIP Robin Hutagalung dan kader PDIP lainnya.
"Tujuan saya datang ke sini adalah dalam rangka mendaftar diri menjadi wakil walikota Pekanbaru, kenapa saya ba wa mereka, karena saya ingin menunjuk asal dan besar saya di pasar, dulunya saya berjualan ikan hingga saya bisa jadi seperti ini," tutur Abu Bakar.
Ditegaskan, kenapa ia mengambil formulir wakil walikota Pekanbaru, karena hitungannya, siapa menjadi walikotanya, itu tergantung partai. Partailah yang akan berkoalisi dengan partai lainnya.
Sementara itu, Ketua DPC PDIP Kota Pekanbaru Robin Hutagalung, mengaku terharu dan bangga kepada kadernya tersebut. Selain kader terbaik, ia juga diantarkan oleh pendukung untuk mengambil formulir
Dikatakan, hal itu kali pertama terjadi, karena ia diantar oleh pedagang pasar.
"Kita mendukung Abu Bakar Siddiq untuk maju kendati banyak yang mengambil formulir di PDIP. Nanti akan kita verifikasi," pungkas Robin. (cr3)