TEMBILAHAN (riaumandiri.co)-Dari 2000 unit pembangunan rumah layak huni yang akan dibangun tahun ini, pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir mengusulkan sebanyak 475 unit buat masyarakat kurang mampu.
"Tahun ini kami mengusulkan kepada Provinsi Riau sebanyak 475 unit dibangun untuk masyarakat tidak mampu yang tersebar di Kabupaten Indragiri Hilir dengan biaya perunit pembangunannya Rp70 Juta melalui anggran APBD Provinsi Riau," kata Kepala Dinas Cipta Karya dan Perumahan Rakyat Kabupaten Indragiri Hilir Eddy Efrizal, Senin (22/2)
Mantan Kepala Dinas Pertambangan Energi ini mengatakan, di Provinsi Riau akan dibangun sebanyak 2000 unit RLH yang tersebar di Riau. "Ada sebanyak 2000 unit yang akan dibangun pemerintah provinsi, saya berharap pembangunan 2000 unit rumah tersebut tidak diratakan untuk 12 kabupaten kota di Riau, tapi berdasarkan kebutuhan tiap daerah," ungkapnya.
Ia menilai, Kabupaten Indragiri Hilir sangat butuh RLH, karena Kabupaten Indragiri Hilir merupakan kabupaten terluas di Riau dan banyak masyarakat kurang mampu yang membutuhkan.
"Kita memiliki kabupaten terluas di Riau, dan tentu jumlah masyarakat miskin kita juga banyak. Jadi kami berharap, Provinsi Riau bisa memprioritaskan pembangunan RLH di Indragiri Hilir," tuturnya.
Pada tahun 2015 lalu, kata Eddy, pemerintah daerah membangun 56 unit RLH melalui ABPD kabupaten dengan jumlah biaya pembangunan perunit Rp57 juta.
"Tahun 2015 lalu, kami membangun RLH di tujuh lokasi, 8 unit di Desa Teluk Dalam, Kuindra, 8 unit Desa Tanjung Labuh, Reteh, 8 unit Desa Jerambang, Gaung, 8 unit Sialang Jaya, Batang Tuaka, 8 unit Desa Bekawan Luar Mandah, dan 8 unit dibangun di Desa Pasar Kembang, Kecamatan Keritang," pungkasnya. (dan)