SELATPANJANG (riaumandiri.co)- Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kepulauan Meranti Ir H Ardhahni MT menyebutkan, tahun 2016 pihaknya akan menyelesaikan pembangunan ruas jalan Alai-Mengkikip. Ada sekira sepanjang 10 Km, belum bisa dilalui kendaraan roda empat.
"Tahun ini mudah-mudahan akan bisa kita tuntaskan, sehingga keberadaan kapal penyeberangan Tanjung Buton – Kampung Balak bisa beroperasi,”ungkap Ardhahni kepada Haluan Riau Minggu kemarin.
Ardhani menyebutkan, dalam menangani ruas jalan yang tanahnya cukup labil tersebut pihaknya akan menggunakan konstruksi yang kokoh dimana dengan pola memperkuat kontur tanah.
Dengan demikian beban konstruksi yang akan dilakukan dipastikan bisa bertahan. Sebab dengan kondisi ruas jalan di sana juga terkesan cukup rendah.
Sehingga pembangunan dengan konstruksi lama, yakni hanya dengan menggunakan pengerasan melalui geotex belum menjamin ketahanan jalan.
Khusus ruas jalan disepanjang 10 Km itu akan ditangani dengan konstruksi beton menggunakan kaki seribu. Walau akan menyita anggaran yang cukup besar, namun demikian, hal itu harus dilakukan. Dipastikan tanpa konstruksi kokoh dengan pola pengerasan tanah maka jalan itu tiap sebentar akan kembali diperbaiki,”kata dia.
Selain itu sebut Ardhahni, saluran air yang senantiasa merendam di ruas jalan itu juga akan diupayakan untuk disalurkan. Sebab air yang menggenangi juga tidak akan menjamin ketahanan konstruksi.
Untuk itu lanjut dia, pembangunan saluran untuk membuang air yang selama ini terkesan sulit keluar itu juga harus diupayakan.
Sama halnya dengan keberadaan beberapa jembatan dan box culvert yang terdapat di sepanjang jalan Alai- Mengkikip secara bertahab juga akan diperbaiki. Namun tetap akan diprioritaskan pada titik-titik rawan selama ini.
Sebab target tahun 2016, hanya untuk menyelesaikan persoalan ruas jalan sepanjang 10 Km saja. Sebab telah dihitung secara cermat, jika persoalan ruas jalan 10 Km bisa diatasi maka kendaraan roda empat nantinya bisa lancar dari Kampung Balak hingga ke Selatpanjang. Itu berarti penyeberangan kapal roro akan kembali dioperasikan.
"Kita pastikan tahun 2016 jalan Alai Mengkikip sudah fungsional, atau sudah bisa difungsikan. Dan untuk tahun berikutnya jalan itu akan kita tingkatkan secara bertahap.
Pada akhirnya nanti ruas jalan Alai- Mengkikip akan diaspal hotmix sehingga perjalanan Selat Panjang- Kampung Balak nantinya bisa ditempuh hanya dalam tempo 30 menit,”imbuh dia.(jos)