TEMBILAHAN (riaumandiri.co)- Masyarakat Kecamatan Kateman dihebohkan penemuan sesosok mayat pria yang mengapung di perairan Sungai Guntung, dengan kondisi telah membusuk.
Beradasarkan data kepolisian, penemuan mayat dengan kondisi tidak utuh tersebut pertama kali diketahui oleh saksi Bakri (20) dan Bukhari (20), merupakan ABK kapal yang waktu kejadian sedang menambatkan kapal di dermaga bongkar muat milik Jhoni di Jalan Gajah Mada Ujung, Kecamatan Kateman.
"Pada saat saksi Bakri menyenter ke arah bawah air saksi melihat seperti orang tertelungkup, saat itu juga saksi memberitahukan kepada saksi lainnya dan melihat sesosok mayat pria yang telah membusuk," ujar Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono, melalui Paur Humas Iptu Warno, Jumat (12/2).
Selanjutnya, Iptu Warno, mengatakan jenazah dibawa ke UGD RSUD Raja Musa guna dilakukan pemeriksaan. "Dari hasil otopsi secara manual bagian luar tubuh korban tidak terdapat tanda-tanda kekerasan dan wajah korban, perut dan kaki sudah tidak utuh lagi, diduga dimakan ikan binatang laut," jelas Warno.
Lebih lanjut, Warno mengatakan, menurut keterangan dari keluarga korban, sebelumnya korban yang diketahui bernama Midarto (18), minta izin kepada pihak keluarga turun dari rumah untuk pergi mencari ikan, namun korban tidak pulang hingga korban telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Ditambahkan Paur Humas, sampai saat ini penyebab kematian korban masih dalam penyelidikan Polsek Kateman. (dan)